Page 3 - modul pembelajaran fathan
P. 3
Bab I
Pengetahuan dasar ilmu ekonomi
Kata ekonomi itu sendiri berasal dari dua bahasa Yunani yaitu Oikos dan Nomos, kata
ini di kaitkan dengan rumah tangga. Dimana penggagas kata ini adalah seorang filsuf
sekaligus prajurit dari Athena pada zaman yunani kuno yaitu “Zenophon” dimana dalam
karyanya yang bberjudul Oikonomikes yang berarti pengelolaan rumah tangga, maka bisa
disimpulkan bahwa arti kata ekonomi ialah pengelolaan rumah tangga. Dalam buku
Oikonomikes tersebut Zenophon menjelaskan bahwa pada zaman Yunani Kuno
masyarakat yunai masih terbagi menjadi suku-suku dimana dalam suku-suku tersebut
terdapat rumah tangga-rumah tangga yang berkembang hingga membentuk suatu negara
dan kota. Jadi ilmu ekonomi bisa juga diartikan sebagai seni mengelola negara bukan
hanya mengelola rumah tangga.
Ilmu ekonomi sebenarnya masih masuk bagian dari ilmu sosial dimana dalam
perkembangannya ilmu ekonomi banyak menggunakan matematikan dalam method
analissnya. Sehingga dalam hhal ini menjadikan ilmu ekonomi, hal ini lah yang
menjadikan ilmu ekonoimi kehilangan jati dirinya sehingga lebih condong dalam
matematika. Sama seperti ilmu ilmu yang lain, ilmu ekonomi juga menggunakan
metodelogi untuk mengembangkan ilmu ekonomi itu sendiri, jika ilmu ekonomi tidak
menggunakan metodelohgi bagaimana ilmu ekonomi itu bisa berkembang dan maju jika
tidak menggunakan metodelogi.
Jadi methodelogi yang di gunakan ilmu ekonomi adalah metodelogi dekduktif dan
induktif. Metodelogi dekduktif adalah metode yang dilakukan mulai melihat dari
pengetahuan-pengetahuan yang khusus di Kembangkan lagi menjadi pengetahuan umum
dengan cara pengamatan. Sedangkan metodelogi induktif adalah metode yang dilakukan
mulai melihat pengetahuan-pengetahuan umum dikembangkan lagi menjadi pengetahuan
yang khusus dengan melakukan pengamatan.
Definisi ilmu ekonomi sebenarnya sudah banyak pakar-pakar ilmu eknomi yang
berpendapat, antaralain menurut Samuelson dan Nordhaus “ilmu ekonomi adalah studi
tentang perilaku individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan menggunakan uang
atau tidak menggunakan uang, dengan menggunakan sumberdaya yang terbatas, tetapi
dapat digunakan untuk berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa,
dan mendistribusikan untuk kebutuuhan konsumsi sekarang atau yang masa yang akan
datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat.” Dimana pernyataan ini di
terima oleh para ekonom jika ilmu ekonomi dapat dibagi menurut sifatnya, lingkupnya

