Page 14 - E-Modul Interaktif Mata Kuliah Genetika (Materi Genetika)
P. 14

C. Jumlah Kromosom

                           Jumlah kromosom macam-macam virus sebanyak satu buah berupa


                    molekul DNA atau RNA baik untai ganda maupun untai tunggal, linier atau

                    sirkuler  (Klug  &  Cummings,  2000).  Jumlah  kromosom  bakteri  adalah  satu

                    buah (Russel, 1992; Klug & Cumming, 2000). Kromosom bakteri berjumlah

                    satu  molekul  DNA  unting  ganda  sirkuler  yang  berasosiasi  dengan  protein

                    tertentu. Jumlah kromosom spesies eukariotik beranekaragam baik hewan


                    maupun tumbuhan, diploid maupun haploid. Kesamaan jumlah kromosom

                    baik  virus,  makhluk  hidup  prokariotik  dan  eukariotik  bukan  indikator  dari

                    kesamaan spesies. Jumlah kromosom mitokondria dan kloroplas hanya satu

                    buah berbentuk sirkuler (Klug & Cummings, 2000).

                           Manusia pada sel somatik (sel tubuh, selain sel sperma atau sel telur)


                    memiliki  46  kromosom  (23  pasang)  yang  terdiri  atas  22  pasang

                    autosom/kromosom tubuh dan 1 pasang gonosom/kromosom seks (XX untuk

                    perempuan dan XY untuk laki-laki). Padas sel gamet (sel  sperma atau sel

                    telur) memiliki 23 kromosom yang terdiri atas 22 autosom dan 1 gonosom

                    (kromosom Y atau X pada sel sperma dan kromosom X pada sel telur).





                D. Fungsi Kromosom

                    Kromosom memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:

                       1.  Membawa informasi genetik: Setiap kromosom mengandung banyak

                           gen yang berfungsi sebagai instruksi untuk membentuk protein tertentu.


                           Gen-gen ini menentukan sifat dan karakteristik organisme.

                       2.  Peran  dalam  pembelahan  sel:  Kromosom  memastikan  bahwa  DNA

                           terdistribusi dengan benar ke setiap sel anak selama pembelahan sel,

                           baik mitosis maupun meiosis.








                                                                                                             9
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19