Page 33 - E-Modul Bahasa Arab Kelas VIII_Resma Dewi N

BIOGRAFI PENULIS

Ulifah Azwarani Rochmah adalah salah satu penyusun modul ini. Ia lahir di
Magetan pada tanggal 17 Juli 19999. ia telah menempuh pendidikannya di TKIT Ulil
Albab, SDIT Ulil Albab, Pesantren Putri Al-Mawaddah (MTs dan MA), dan sekarang
sedang menempuh pendidikan S1 di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Selanjutnya ia
mengatakan bahwa Saya termasuk orang yang menyukai bahasa asing. Di
pesantren, lingkungan berbahasa diterapkan sangat baik disana, hal ini
menyebabkan keinginan belajar bahasa Arab saya tumbuh semakin pesat. Dengan
belajar bahasa Arab, saya merasa lebih lancar membaca Al-Qur’an dan sedikit demi
sedikit bisa memahami maknanya. Saya berharap, ilmu yang saya dapat bisa
ditularkan ke orang lain dan bermanfaat bagi orang-orang di sekitar saya.

Salah satu penyusun modul ini adalah Dini Nurfauziah. Ia lahir di Majalengka, Jawa
Barat pada tanggal 17 Oktober 1999. Ia telah menempuh pendidikannya di TK
Islam Al-Mufti, kemudian di SDN Sukamukti 2, MTs PUI Cikijing, MA Daarul Uluum
PUI Majalengka, dan sekarang sedang menempuh pendidikan S1 di UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta. Menurutnya, di kalangan masyarakat Indonesia, banyak yang
beranggapan bahwa belajar bahasa Arab itu sulit, termasuk saya sendiri. Akan
tetapi motivasi saya dalam belajar bahasa Arab karena bahasa Arab itu sebagai
bahasanya orang Islam, yang mana dalam kehidupan sehari-hari sebagai orang
Islam tidak terlepas dari bahasa Arab untuk beribadah kepada Allah dan juga Al-
Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab. Sehingga untuk mencapai/menuju itu
semua adalah kita harus bisa memahami bahasa Arab.

Penyusun modul selanjutnya adalah Resma Dewi Nurpitri. Ia lahir di Kuningan Jawa
Barat pada tanggal 6 Januari 2000. Ia telah menempuh pendidikannya di Paud
Amanah Parung, SDN Parung, MTs Al - Ikhlas Jambar, MAN 1 Kuningan, dan
sekarang sedang menempuh pendidikan S1 di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Menurutnya, selama ini paradigma yang berkembang di masyarakat tentang
belajar bahasa Arab adalah 'bahasa Arab itu sulit', 'bahasa Arab itu menakutkan',
dan ini menjadi pola pikir yang ditanamkan para peserta didik ketika mendengar
mata pelajaran bahasa Arab. Karenanya, realitas yang ada adalah bahwa hanya
sebagian kecil peserta didik yang tertarik untuk mendalami bahasa Arab, dilihat
dari prestasi belajar siswa pun sangatlah minim setiap tahunnya. Dengan demikian,
ini menjadi tugas besar bagi para calon pendidik bahasa Arab untuk menanamkan
pola pikir yang baru baik di kalangan masyarakat ataupun para peserta didik, serta
menjadi tugas baru bagaimana usaha meningkatkan prestasi belajar peserta didik
di mata pelajaran bahasa Arab.

27

MODUL BAHASA ARAB KELAS VIII