Page 15 - Draft Modul Suhu Dan Kalor Fisika 1 FIX
P. 15

Pemuaian Zat Gas

                  Gas  akan  mengalami  pemuaian  saat  suhunya  bertambah  dan
            mengalami penyusutan Ketika suhunya menurun. Pada pemuaian zat gas
            tidak ada muai panjang dan muai luas, melainkan muai volume saja.
                  Rumus pemuaian pada gas atau muai volume yaitu:

                                V= V0 (1+  ∆T)

           Keterangan:
           Vo   = volume awal benda (m)
                                           1
           γ   = koefisien muai volume (       )
                                         273℃
           ∆T  = kenaikan suhu (            ℃)
           Vt  = volume benda setelah kenaikan suhu (m)

           Pemuaian zat gas dibagi 3 yaitu
           1.  Pemuaian gas Isotermal

                   Pada saat akan memompa buat mengisi angin pada ban sepeda
                                                                                      P V = Tetap / P1 V2 = P2 V2
               merupakan  peistiwa  pemuaian  gas  isothermal.  Ban  sepeda  akan
                                                                                      Keterangan
               terasa ringan diangkat, tetapi semakin lama akan menjadi semakin
                                                                                             V = Volume (L)
               berat.  Karena  saat  menekan  pompa,  berartu  volume  gas  tersebut         P = Tekanan (atm)
               mengecil.  Pemuaian  gas  pada  suhu  akan  berlaku  hukum  Boyle.

               Hukum Boyle menyatakan, “Apabila suhu dari suatu gas yang ada

               di  sebuah  ruangan  tertutup  dijaga  konstan  (isotermal),  maka
               tekanan gas tersebut akan berbanding terbalik dengan volumenya.”             V1 / T1 = V2 / T2

           2.  Pemuaian gas Isobarik                                                   Ketwrangan
                   Pemuaian gas pada tekanan akan berlaku hukum Gay Lussac.                    V = Volume (L)
                                                                                               L = Suhu (K)
               Hukum  Gay  Lussac  menyatakan  “Tekanan  suatu  gas  akan

               berbanding  lurus  dengan  suhu absolutnya  pada  keadaan  volume
                                                                                              P1 / T1 = P2 / T2
               yang konstan (isokhorik).”

           3.  Pemuaian gas Isobarik                                                     Keterangan
               Pmuaian  gas  pada  volume  tetap  akan  berlaku  hukum  boyle-Gay               P = Tekanan (atm)
                                                                                                T = Suhu (K
               Lussac. Hukum Boyle-Gay Lussac menyatakan,

                                                                                                             14
 E-MODUL SUHU DAN KALOR
 BERBASIS STEM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, MATHEMATICS)
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20