Page 26 - E-Modul Perhitungan Volume Pekerjaan Konstruksi_Neat
P. 26

Volume pekerjaan tersebut dihitung berdasarkan pada


                  gambar bestek dari bangunan yang dibuat. Semua bagian/ elemen

                  konstruksi yang ada pada gambar bestek harus dihitung secara


                  lengkap dan teliti untuk mendapatkan perhitungan volume

                  pekerjaan secara akurat dan lengkap.


                         Proses       perhitungan          ini    mencakup          identifikasi       dan


                  pengukuran setiap bagian bangunan, pemilihan material yang

                  sesuai, serta estimasi kuantitas material yang dibutuhkan. Selain


                  itu, perhitungan volume pekerjaan bangunan juga dapat

                  melibatkan aspek-aspek lain seperti biaya, waktu, dan tenaga


                  kerja yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek konstruksi


                  tersebut.

                         Tujuan dari perhitungan volume pekerjaan bangunan adalah


                  untuk memberikan dasar yang akurat bagi perencanaan proyek,

                  pengadaan bahan, dan pengelolaan sumber daya secara efisien


                  selama tahap konstruksi. Selain dari empat kriteria perhitungan


                  volume tersebut ada beberapa satuan perkerjaan yang volumenya

                  dihitung secara lumpsum (pehitungan jadi/ tanpa analisis) dan


                  jumlah titik atau buah. Sebagai contoh, pada pekerjaan

                  pembersihan           lahan      biasanya       volumenya          dihitung       secara


                  lumpsum.




















                                  E-Modul Perhitungan Volume Pekerjaan Konstruksi Kelas XI
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31