Page 27 - E Modul Kimia Anor
P. 27

e-Modul                KIMIA ANORGANIK KELAS XI







                                         Ekstraksi Logam Alkali Tanah


                        Logam pada  golongan  IIA tidak mudah untuk dibuat  melalui reduksi  kimia

                 karena logam golongan IIA sendiri adalah agen pereduksi yang kuat, dan bereaksi

                 dengan  karbon  membentuk  karbit.  Logam  gologan  IIA  merupakan  logam
                 elektropostif  kuat  dan  bereaksi  dengan  air,  dan  karena  larutannya  tidak  dapat

                 digunakan  untuk  memisahkan  logam  golongan  IIA  dengan  logam  lain,  atau  untuk

                 produksi  elektrolitik.  Elektrolisis  larutan  logam  golongan  IIA  dapat  terjadi
                 menggunakan katode raksa, namun pemindahan logam dari logam mulia (almagam)

                 sulit  dilakukan.  Semua  logam  dapat  terjadi  dengan  elektrolisis  gabungan  klorida,
                 dengan natrium korida ditambahkan untuk merendahkan titik lelehnya, walaupun

                 stronsium dan barium cenderung membentuk suspensi koloid.

                        Proses  lebih  lama  adalah  BeO  diekstraksi  dari  beril  Be3Al2Si6O18  oleh
                 perlakuan panas  atau peleburan alkali, diikuti  oleh perlakuan dengan asam sulfat

                 untuk  membuat  BeSO4  terlarut.  Penambahan  NH4OH  membuat  Be(OH)2  selama

                 proses  pemanasan  menjadi  BeO.  BeO  memiliki  sifat  keramik,  digunakan  dalam
                 reaktor  nuklir.  Cara  lainnya,  berilium  diekstraksi  dari  mineral  silikat  melalui

                 perlakuan  dengan  HF,  membentuk  kompleks  natrium  tetrafloroberilat  Na2[BeF4]

                 yang larut dan diubah menjadi hidroksida dan kemudian menjadi oksida. Be sendiri
                 dibuat dengan mengubah hidroksida menjadi BeCl melalui pemanasan dengan C dan

                 Cl2, diikuti oleh elektrolisis gabungan Florida. Cara lainnya berilium didapatkan dari

                 reduksi  BeF2  dengan  magnesium.  Be  digunakan  untuk  membuat  alloy  dengan
                 logam-logam lain Penambahan sekitar 2% Be dengan Ni digunakan untuk membuat

                 pegas dan kontak listrik. Be memiliki nilai yang rendah dalam merangkap neutron,

                 digunakan dalam industri energi nuklir.
                        Keduanya  Be  dan  BeO  telah  digunakan  dalam  reaktor  nuklir,  dan  untuk

                 tujuan  ini  keduanya  harus  memiliki  kadar  yang  sangat  amat  murni.  Kadar
                 kemurnian  yang  tinggi  didapat  dari  pembuatan  berilium  asetat  dasar,

                 memurnikannya  dengan  distilasi  di  bawah  tekanan  untuk  proses  reduksi,  lalu

                 memecahnya menjadi oksida dengan pemanasan, atau mengubahnya menjadi klorin
                 dan mereduksi klorin dengan Ca atau Mg untuk menjadi logam.  Penyerapan radiasi





                                                                                                       21
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32