Page 17 - EBook Minyak Bumi dan Energi Alternatif (4)_Neat
P. 17

Pelumas atau Oli
                                                   Pelumas atau oli adalah fraksi minyak bumi yang memiliki
                                                   titik  didih  di  atas  300-350ºC.  Pelumas  terdiri  dari
                                                   senyawa-senyawa  hidrokarbon,  diantaranya  parafin,
                                                   naftena,  aromatic  dan  sejumlah  kecil  senyawa  organik
                                                   yang  mengandung  belerang  dan  oksigen.  Pelumas
                                                   berfungsi untuk meminimalisir gesekan yang terjadi antar
                                                   komponen  di  dalam  mesin  dan  menghindari  kehilangan
                                                   daya, sehingga mesin tidak mudah aus ketika digunakan.
                                                   Semua jenis mesin memerlukan adanya minyak pelumas
                                                   mulai  dari  mesin  yang  memiliki  kerja  ringan,  sedang
                  Sumber: otomotif.kompas.com
                  Gambar 2.10 Pelumas atau Oli
                                                   hingga berat.
     Minyak  pelumas  memiliki  beberapa  karakteristik  salah  satunya  yang  paling  umum  yaitu  standar
     kekentalan dengan kode SAE. SAE (Society of Automotive Engineers) adalah suatu organisasi yang
     mengevaluasi kualitas pelumas yang didirikan oleh Andrew Riker dan Henry Ford pada 1905, dan

     kode SAE sebenarnya menunjukkan kemampuan suatu pelumas atau oli dalam menjaga stablitas
     kekentalannya  terhadap  pengaruh  suhu  lingkungan/mesin  panas  atau  dingin.  Pelumas  yang
     menggunakan kode SAE berarti telah diuji dan dievaluasi oleh Society of Automotive Engineers.



          Lilin

                                                   Lilin  merupakan  produk  hasil  pengolahan  minyak  bumi
                                                   yang  terdiri  dari  rantai  hidrokarbon  C    sampai  C  .  Lilin
                                                                                            21
                                                                                                        22
                                                   disebut  juga  (wax  parafin)  berwujud  padat,  dan  dapat
                                                   mencair jika dipanaskan, digunakan sebagai bahan baku
                                                   pembuatan  lilin  penerang,  dan  sebagai  bahan  pelapis
                                                   buah  dalam  proses  pengawetan.  Fraksi  ini  didapatkan
                                                   dari  minyak  mentah  melalui  pemanasan  pada  titik
                                                                                   o
                                                   didihnya yaitu suhu diatas 350 C.
                     Sumber: suara.com
                      Gambar 2.11 Lilin
        Suhu  tersebut  memang  cukup  tinggi  sehingga  membutuhkan  energi  yang  juga  tinggi  untuk

        memisahkan fraksi ini dari minyak mentah. Lilin seperti yang kita ketahui memiliki banyak manfaat
        pada kehidupan manusia, seperti digunakan sebagai korek api, bahan dalam pembuatan batik,
        sebagai lilin, pelapis kertas untuk makanan, dan lain sebagainya.














                 Minyak Bumi dan Energi Alternatif                                                  12
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22