Page 44 - E-Modul Kesetimbangan Kimia
P. 44

D.Pengaruh Suhu

                                                                si

                        Perubahan  suhu  dapat  mengakibatkan  perubahan  jumlah  zat  dan

                        tetapan kesetimbangan. Berdasarkan Hukum Van’t Hoff, maka :

                        “Jika  sistem  berada  dalam  kesetimbangan,  kenaikan  suhu
                        menyebabkan kesetimbangan bergeser ke arah reaksi endoterm

                        sedangkan penurunan suhu menyebabkan ke arah eksoterm”
                        Contoh :

                        Ditentukan reaksi kesetimbangan :

                        1.  N2(g) + 3H2(g) ⇌ 2NH3(g)               ∆H= -92,2 kJ
                                        1
                        2.  H 2O (g) ⇌  H  2(g)  + O 2(g)          ∆H= +242 kJ
                                        2
                        Ke arah mana kesetimbangan bergeser jika suhu dinaikkan?

                        Jawab :

                        Pada  kenaikan  suhu,  kesetimbangan  bergeser  ke  pihak  reaksi
                        endoterm.

                          ▪  Pada kesetimbangan (1), reaksi bergeser ke kiri
                          ▪  Pada kesetimbangan (2), reaksi bergeser ke kanan.





                          ▪  Jika  suhu  dinaikkan,  maka  kesetimbangan  akan  bergeser  ke


                            arah reaksi endoterm.

                        ▪  Jika  suhu  diturunkan,  maka  kesetimbangan  akan  bergeser
                            kearah reaksi eksoterm.



                                                                                      Yuk  tonton  video  berikut
                                                                                      ini, agar kamu lebih paham

                                                                                      tentang pengaruh tekanan

                                                                                      terhadap        pergeseran
                                                                                      kesetimbangan









                                                           36
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49