Page 54 - E-MODUL SINEKTIK FISIKA (KLASIK) SALWA RUFAIDA
P. 54
POJOK KLASIK
Mari analogikan istilah reaktansi dengan resistansi!!!
Konsep tekanan hidrostatis dapat dianalogikan dengan kondisi kalian pada
saat berenang ataupun menyelam. Semakin dalam kita berenang pada
kedalaman tertentu, kita akan merasakan sulit bergerak akibat semakin besar
tekanan yang diperoleh dari permukaan zat cair.
Coba berikan sebuah analogi yang dapat menggambarkan konsep tekanan
hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari!!!
Lanjutkan dengan berpikir metafora!!!
Jika ada 2 benda yaitu seng dengan dan besi dengan tercelup seluruhnya di
dalam air pada kedalaman yang sama. Apakah tekanan hidrostatis yang
dialami oleh kedua benda tersebut sama atau berbeda? Berikan
penjelasanmu!
a. Bejana berhubungan
Bejana ini terlihat terhubung satu sama lain dengan mulut bejana
yang berbeda luas penampangnya. Apabila salah satu tekanan lebih
besar dari tekanan di titik lain, maka tekanan tersebut mendorong
fluida ke tempat yang bertekanan rendah, maka fluida akan mengalir
dari titik yang bertekanan tinggi ke titik yang bertekanan rendah.
Namun, kenyataannya fluida ini tetap diam atau statis. Dengan
demikian, agar fluida statis ini sesuai dengan sifatnya yang diam
maka tekanan di titik A, B, dan C harus sama dan dapat terjadi apabila
ketinggian fluida pada semua pipa tegak sama.
Berdasarkan kejadian tersebut, maka
besarnya tekanan hidrostatis pada titik A,
B, dan C adalah sama karena memiliki
ketinggian zat cair yang sama. Sehingga,
dapat disimpulkan bahwa “Pada pipa
bejana berhubungan yang tegak,
ketinggian permukaan fluida statis selalu
sama”. Secara matematis dituliskan
dengan:
atau