Page 26 - E-modul Berpendekatan STEM Pola EDP Terintegrasi SSI pada Materi Sistem Eskresi untuk Melatihkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP
P. 26
A. Keluarnya CO2 dari Tubuh
Manusia bertahan hidup dengan menghirup oksigen. Berdasarkan peristiwa ini tubuh
memperoleh zat dari luar, maka untuk menjaga keseimbangan dalam tubuh perlu untuk
mengeluarkan zat dari dalam tubuh juga. Oksigen yang memasuki alveolus akan berdifusi
dengan cepat memasuki kapiler darah yang mengelilingi alveolus. Darah pada alveolus
akan mengikat oksigen dan mengangkutnya ke jaringan tubuh. Sedangkan, dalam
pembuluh kapiler jaringan tubuh, darah mengikat karbon dioksida (CO 2) dan berdifusi
dengan arah sebaliknya. Setelah bergerak ke seluruh tubuh darah dalam pembuluh kapiler
akan kembali menuju jantung menuju paru-paru dan terus bergerak hingga dikeluarkan
melalui hidung.
B. Gangguan pada Paru-Paru
Sama halnya dengan ginjal, kita juga harus menjaga kesehatan paru-paru dengan baik.
Paru-paru berperan penting dalam sistem kerja dalam tubuh oleh karena itu penting untuk
menjaga paru-paru tetap sehat. Salah satu gangguan yang dapat terjadi pada paru-paru
yaitu Pneumonia.
Pneumonia atau yang lebih dikenal dengan paru-paru basah adalah infeksi pada paru-
paru akibat bakteri, virus, atau jamur. Penyakit ini mengakibatkan pembengkakan pada
alveolus. Akibatnya, oksigen dari paru-paru sulit mengalir ke pembuluh darah. Gejala
yang akan timbul meliputi sesak napas, sakit dada, batuk berdahak, dan demam.
Tahukah Kamu
Paru-paru kanan dan paru-paru kiri memiliki ukuran yang berbeda. Paru-paru kanan
memiliki ukuran yang lebih besar dan lebih berat dari paru-paru kiri. Hal ini dikarenakan
paru-paru kanan memiliki 3 lobus sedangkan paru-paru kiri memiliki 2 lobus saja.
Jika kalian bingung coba lihat gambar pada bagian awal materi ini dan temukan
perbedaannya. Good luck!
16