Page 44 - umipdf

Sunnah ha’iah adalah perkara-perkara yang disunahkan dalam
shalat yang jika tidak dikerjakan tidak perlu menggantinya dengan

sujud sahwi.

1) Mengangkat tangan ketika takbiratul ihram, ruku’ , bangun dari
ruku’, dan bangun dari tasyahud awal. Mengangkat kedua

tangan hingga ujung jari melebihi tinggi telinga, dengan kedua
ibu jari berapad dibahawah daun telinga, dan kedua telapak
tangan melebihi tinggi kedua bahu. Mengangkat tangan juga

sambil memulai takbur dan tasmi’

2) Memiringkan ujung-ujung jari kearah kiblat sambil
merenggangkanya pada saat mengangkat tagan.

3) Meletakan tangan kanan diatas tangan kiri dan menempatkanya
di pertengana antara dada dan pusar.

4) Membaca do’a iftitah setelah takiratul ihram pada rakaat
pertama

5) Membaca Ta’awudz sebelum membaca surat A;-fatihah dan
surat pilihan

6) Mengeraskan bacaan pada tempatnya. Termasuk bacaan keras
adalah pada wktu shalat subuh, dua rakaat pertama pada shalat
dzuhur, ashar , maghrib dan isya

7) Membaca pelan pada tempatnya, termasuk bacaan yang
dipelankan adalah semua shalat selain yang telah di sebutkan
pada nomor (6)

8) Mengucapkan ‘’Aamiin’’ setelah selesai membaca surat Al-
fatihah . pengucapan aamiin dilakukan dengan suara keras

dalam shalat jahriyah , dan mengucap aamin dengan pelan pada
shalat sirriyah.

9) Membaca surat atau ayat pilihan setelah membaca surat Al-
fatihah pada rakaatpertama dan kedua.

F I K I H M A D R A S A H T S A N A W I Y A H K E L A S V I I 38