Page 463 - RBDCNeat
P. 463

sebesar 400rb, padahal harusnya itu gratis, ini harus bayar.
              Aku pun jadi berpikir berulang-ulang kali untuk sewa kursi
              roda. Dari pada sewa kursi roda hanya untuk di Bandara saja,
              mending uangnya Aku kasih untuk Mama. Karena Mama pasti
              butuh, ditambah bulan ini Aku tidak akan menerima gaji, full
              3 Minggu ada di Malaysia.

                  Aku pun terus bulak-balik mencari Imigrasi yang tidak
              tidak ketemu juga. Dari pihak maskapai yang lain pun tidak
              ada yang mau bantu, karena bukan tanggung jawabnya.
              Biasanya kalau pakai kursi roda, langsung didorong oleh
              pihak maskapainya, jadi tidak usah cari-cari lagi.
                  Disaat Aku dan asisten Ku sedang mencari Imigrasi, ada
              satu maskapai yang mau membawa Ku pakai mobil listriknya
              dan ditunjukkan untuk ke Imigrasi. Walaupun para stafnya
              bilang "harusnya ini tidak boleh, tapi kami tidak tega melihat
              Kakak."

                  Kami pun menemukan Imigrasi dan langsung di cap
              paspor. Namun, belum selesai disitu saja. Sekarang harus
              mencari Gate tempat pesawat Kami, Aku pun minta tolong
              ke asisten Ku, untuk menanyakan Gate ini dimana?

                  Tapi tetap tidak mau, karena malu. Aku pun sampai bilang
              "Masa harus sama teteh yang nanyain ke orang-orang. Kalau
              teteh bicaranya normal, dari tadi sudah teteh tanyain ke orang-
              orang. Tapi teteh takut orang-orang tidak paham dengan apa

              yang teteh ucapkan." Namun, entah kenapa asisten Ku tetap
              tidak mau menanyakan.
                  Sampai akhirnya sambil ngos-ngosan, Aku pun



                                            Roda Berputar dalam Cahaya | 427
   458   459   460   461   462   463   464   465   466   467   468