Page 84 - Modul Elektronik Pola-Pola Hereditas pada Makhluk Hidup by Mia Angriana Juniarti

Berdasarkan gambar tersebut didapatkan beberapa penjelasan penting mengenai
peristiwa pindah silang yaitu sebagai berikut.

1. Pindah silang terjadi pada pasangan kromosom homolog (ukuran kromosom serupa dan
mengandung gen yang sama).

2. Dimana selama profase I, kromosom memadat dan menjadi terlihat di dalam nukleus,
hal ini dikarenakan setiap kromosom diduplikasi selama fase S yang terjadi tepat

sebelum profase I, masing-masing sekarang terdiri dari dua kromatid bersaudara yang

bergabung di sentromer.
3. Susunan ini berarti bahwa setiap kromosom memiliki bentuk X.

4. Setelah kondensasi kromosom ini terjadi, setiap pasangan kromosom homolog, sejajar

satu sama lain.
5. Pada tahap ini, dua kromosom di setiap pasangan menjadi terkait erat satu sama lain

sepanjang mereka dalam proses yang disebut sinapsis.

Kemudian, 2 kromosom dari ayah dapat berpindah silang dengan 2 kromosom dari

ibu dan menghasilkan sel anak hasil rekombinasi kromosom. Kromosom homolog yang
bersebelahan saling menyilang dan pada pembelahan meiosis I, kromatid tersebut terpisah.

Lalu kromatid bergabung kembali dengan bagian yang putusnya namun yang tergabung
adalah potongan kromatid kromosom homolognya seperti pada gambar 27.

Gambar 27. Pembelahan Meiosis I
Sumber: https://www.britannica.com/science/heredity-genetics/During-meiosis

84 | Pola-Pola Hereditas Pada Makhluk Hidup