Page 13 - Modul peredaran darah
P. 13
e. Jelaskan apa yang terjadi jika seseorang mengalami kekurangan vitamin K terhadap
proses pembekuan darahnya?
Kesimpulan
Tuliskan kesimpulan berdasarkan hasil penyelidikan yang telah kalian lakukan!
Komponen darah terdiri atas plasma dan sel darah (eristrosit, leukosit, trombosit).
Gambar 1. Komponen Darah
Sumber: https://cermin-dunia.github.io/
Plasma adalah bagian cairan darah dan terdiri atas air (91%), protein (8%; albumin,
globulin, protrombin dan fibrinogen), garam (0,9%; natrium klorida, natrium bikarbonat,
dll), dan zat organik (0.1%; lemak, glukosa, urea). Fungsi plasma untuk mengangkut sari
makanan ke sel dan memindahkan sisa hasil pembakaran dari sel ke pembuangan.
Selain plasma, darah juga tersusun atas beberapa sel yaitu sel darah merah, sel darah
putih, dan keping darah. Sel darah merah (eritrosit) berbentuk bulat pipih dengan bagian
tengah cekung (bikonkaf), tidak memiliki inti sel, serta memiliki fungsi utama mengikat
oksigen oleh hemoglobin lalu mengedarkannya ke seluruh tubuh. Sel darah putih (leukosit)
berukuran lebih besar daripada eristrosit, memiliki inti, serta berfungsi melawan kuman-
kuman penyebab penyakit. Keping darah (trombosit) berbentuk cakram keping-keping
kecil, tidak berinti yang berfungsi dalam pembekuan darah saat tubuh terluka.
Sesaat setelah bagian tubuh terluka, trombosit pecah karena bersentuhan dengan
permukaan kasar dari pembuluh darah yang Iuka. Di dalam trombosit, terdapat enzim
trombokinase/tromboplasün. Enzim ini mengubah protrombin menjadi trombin karena
Sistem Peredaran Darah Manusia 9