Page 21 - tmp_Neat
P. 21

Tahap  kedua  dari  pertumbuhan  dan  perkembangan  tumbuhan
             yaitu proses perkecambahan biji. Perkecambahan biji adalah saat biji
             atau  spora  mulai  tumbuh  menjadi  bibit  atau  tunas.  Bibit  ini  akan
             tumbuh  keluar  dari  tanah  atau  dari  tempat  biji  ditanam,  biasanya
             diikuti dengan munculnya akar dan batang pertama. Perkecambahan
             dapat terjadi apabila kandungan air dalam biji semakin tinggi karena
             masuknya  air  ke  dalam  biji  melalui  proses  imbibisi.  Apabila  proses
             imbibisi sudah optimal, dimulailah perkecambahan.
                Berdasarkan letak kotiledonnya, ada 2 jenis perkecambahan yaitu
             perkecambahan epigeal dan perkecambahan hipogeal.







                Perkecambahan epigeal yaitu perkecambahan dimana kotiledon biji
             terangkat ke atas permukaan tanah (Gambar 5.). Hipokotil (bagian
             batang  di  bawah  kotiledon)  memanjang  lebih  cepat  dibanding
             epikotil (bagian batang di atas kotiledon). Terangkatnya kotiledon ini
             karena di masa awal pertumbuhan embrio bagian hipokotil tumbuh
             lebih  panjang  daripada  epikotil.  Contoh  biji  yang  mengalami
             perkecambahan epigeal adalah biji kacang merah, kacang hijau, dan
             biji kacang kapri.





















                                       Gambar 5. Tipe Perkecambahan Epigeal
                          Sumber: https://bit.ly/TipePerkecambahanEpigealdanHipogeal






     E-BOOK TUMBUH KEMBANG MAKHLUK HIDUP:                                                                       7
                                  TUMBUHAN
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26