Page 99 - 908 - PROBIS KEPESERTAAN
P. 99
dengan PPN, sehingga untuk kasus proyek yang nilai kontrak tidak
termasuk PPN maka nilai kontrak harus ditambahkan dengan nilai PPN
(saat ini 11%) karena aplikasi secara otomatis akan mengurangi PPN dari
nilai kontrak yang diinput.
(Klausul Tambahan dari Kanwil Sulama)
7. Pembayaran Iuran Jakon
a. Iuran Jakon dapat dibayarkan melalui mekanisme:
i. Sekaligus saat dimulainya pekerjaan konstruksi; atau
ii. Bertahap sesuai termin pembayaran proyek.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
b. Tahapan pembayaran iuran bertahap sesuai termin dapat dilakukan
sebanyak 3 kali dengan rincian sebagai berikut:
Tahapan %
No Ketentuan Pembayaran
Termin Iuran
Lunas pada saat jatuh tempo dan paling
1 Tahap I 50% lambat pada saat terpenuhi salah satu kondisi
berikut:
a. Pembayaran phase terakhir diterima;
2 Tahap II 25%
b. Waktu Pelaksanaan/pemeliharaan proyek
berakhir; atau
3 Tahap III 25% c. Sebelum tahap pekerjaan konstruksi
berakhir.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
c. Dalam hal jangka waktu pekerjaan melebihi 2 Tahun, maka pembayaran
iuran bertahap sesuai termin dapat dilakukan sebanyak 4 kali dengan rincian
sebagai berikut:
Tahapan %
No Ketentuan Pembayaran
Termin Iuran
1 Tahap I 20%
Lunas saat jatuh tempo atau maksimal dalam
jangka 2 tahun
2 Tahap II 30%
Lunas pada saat jatuh tempo dan paling
3 Tahap III 30% lambat pada saat terpenuhi salah satu kondisi
berikut:
a. Pembayaran phase terakhir diterima;
b. Waktu Pelaksanaan/pemeliharaan
4 Tahap IV 20% proyek berakhir; atau
c. Sebelum tahap pekerjaan konstruksi
berakhir.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
d. Untuk pembayaran iuran secara termin maka AR/ARP wajib meminta Surat
Komitmen Pembayaran Termin dari Pelaksana Proyek yang memuat tanggal
komitmen bayar setiap tahap pembayarannya.
(Klausul Tambahan dari Kanwil Sulama)
908 | Proses Bisnis Kepesertaan 99