Page 83 - modul pelatihan meri
P. 83

pemanfaatan teknologi informasi seperti pembelajaran melalui digital
             learning yang saat ini tengah berkembang, yang mana salah satunya
             berupa content knowledge berupa video pembelajaran merupakan hal
             yang  diperlukan  dalam  upaya  meningkatkan  kualitas  pendidikan

             Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0 (Syamsuar & Reflianto, 2018).
                    Pemanfaatan  teknologi  informasi  dan  komunikasi  untuk
             kepentingan pembelajaran telah menjadi hal yang penting di Abad 21
             ini,  ditambah  lagi  dengan  adanya  Pandemi  Covid-19  yang
             mengharuskan  pembelajaran  dilaksanakan  dari  rumah.  Sehingga
             kemajuan teknologi dan komunikasi saat ini sudah menjadi keharusan
             bagi  guru  untuk  memiliki  kemampuan  dalam  memanfaatkan  TIK.
             Kerangka  Technological,  pedagogical,  and  Content  Knowledge
             (TPACK)  dapat  dijadikan  kerangka  dalam  mengintegrasikan  TIK.
             Contoh-contoh rancangan pembelajaran juga dapat disajikan dalam
             bentuk  video  pembelajaran  yang  dapat  diakses  peserta  didik  di
             manapun  dan  kapanpun  adalah  contoh  nyata  dari  produk  TPACK
             yang sejatinya dapat dikuasai oleh para guru.
                    Guru merupakan salah satu aspek penting yang melaksanakan
             proses  penerapan  pembelajaran  di  Indonesia,  terlebih  di  masa
             Pandemi Covid-19 yang mewajibkan peserta didik belajar dari rumah
             secara daring (Apriani et al., 2020). Keinginan peserta didik terhadap
             media  pembelajaran  berbasis  audio  visual  terus  bertambah  setiap
             tahunnya, dikarenakan peserta didik lebih mudah memahami suatu
             konsep  jika  proses  pembelajarannya  menggunakan  media

             pembelajaran  audio  visual  yang  terintegrasi  dalam  sebuah  video
             pembelajaran. Namun, hal tersebut tidak dapat terlaksana dengan baik
             karena  kemampuan  guru  dalam  mengintegrasikan  teknologi  dalam
             pendidikan belum merata di seluruh Indonesia, terlebih di Provinsi
             Kalimantan Timur. Hal ini terlihat dari hasil uji kompetensi guru di


             Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis ‘TPACK’            75
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88