Page 18 - E-Modul Flipbook IPA Kelas 7 Pencemaran Lingkungan
P. 18
In
IPA Info
o
f
I
A
P
d. Pengelolaan Excreta
d. Pengelolaan Excreta
Excreta banyak terkandung dalam air limbah rumah tangga dan
Excreta banyak terkandung dalam air limbah rumah tangga dan
banyak mengandung bakteri patogen penyebab penyakit. Excreta harus
banyak mengandung bakteri patogen penyebab penyakit. Excreta harus
dikelola dengan baik agar tidak menimbulkan berbagai penyakit.
dikelola dengan baik agar tidak menimbulkan berbagai penyakit.
Pengelolaan excreta dapat dilakukan dengan menampung dan
Pengelolaan excreta dapat dilakukan dengan menampung dan
mengolahnya pada jamban atau septictank yang ada di sekitar tempat
mengolahnya pada jamban atau septictank yang ada di sekitar tempat
tinggal, dialirkan ke tempat pengelolaan, atau dilakukan secara
tinggal, dialirkan ke tempat pengelolaan, atau dilakukan secara
kolektif.
kolektif.
Pengelolaan excreta dalam septictank dapat diolah secara anaerobik
Pengelolaan excreta dalam septictank dapat diolah secara anaerobik
menjadi biogas yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber gas untuk
menjadi biogas yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber gas untuk
rumah tangga dan harus dilakukan sebaik mungkin dengan syarat tidak
rumah tangga dan harus dilakukan sebaik mungkin dengan syarat tidak
mengotori permukaan tanah dan permukaan air, tidak menimbulkan bau,
mengotori permukaan tanah dan permukaan air, tidak menimbulkan bau,
sederhana, jauh dari jangkauan serangga, murah, dan diterima oleh
sederhana, jauh dari jangkauan serangga, murah, dan diterima oleh
pemakainya. Kedalaman septictank yabg dianjurkan adalah 1,8 meter,
pemakainya. Kedalaman septictank yabg dianjurkan adalah 1,8 meter,
tentunya kedalaman ini juga menyesuaikan jumlah orang yang
tentunya kedalaman ini juga menyesuaikan jumlah orang yang
menggunakan.
menggunakan.
Yang lebih penting penanggulangan limbah padat maupun cair harus
Yang lebih penting penanggulangan limbah padat maupun cair harus
memperhatikan prinsip ekologi yang dikenal dengan 4R, yaitu recyle
memperhatikan prinsip ekologi yang dikenal dengan 4R, yaitu recyle
(pendaurualangan) contohnya dengan memanfaatkan sampah yang
(pendaurualangan) contohnya dengan memanfaatkan sampah yang
dapat terurai untuk dijadikan kompos, reuse (penggunaan ulang)
dapat terurai untuk dijadikan kompos, reuse (penggunaan ulang)
contohnya dengan memanfaatkan botol plastik sebagai vas bunga,
contohnya dengan memanfaatkan botol plastik sebagai vas bunga,
reduce (pengurangan bahan/penghematan) contohnya membawa tas
reduce (pengurangan bahan/penghematan) contohnya membawa tas
atau kantong belanja ke pasar dan supermarket, dan repair
atau kantong belanja ke pasar dan supermarket, dan repair
(pemeliharaan) contohnya tidak membuang sampah sembarangan
(pemeliharaan) contohnya tidak membuang sampah sembarangan
(Kemendikbud, 2016) .
(Kemendikbud, 2016) .
Keterangan:
Keterangan:
Disposal (pembuangan)
Disposal (pembuangan)
Evapotraspiration (penguapan air)
Evapotraspiration (penguapan air)
Layers of Soil (lapisan tanah)
Layers of Soil (lapisan tanah)
Purification (pemurnian)
Purification (pemurnian)
Septic Tank (tangki kotoran)
Septic Tank (tangki kotoran)
Soil Absorption (penyerapan tanah)
Soil Absorption (penyerapan tanah)
Subsurface Disposal System
Subsurface Disposal System
(sistem pembuangan
(sistem pembuangan
dibawah permukaan)
dibawah permukaan)
Gambar 9. Ilustrasi Septictank
G am b ar 9. Ilust r asi Sept ict an k
ber:
Sum
Sumber: biaya.info
f
o
a.in
biay
Flip boo k b erbasis PBL 1212
Flipbook berbasis PBL