Page 11 - Bersama Hadapi Bencana
P. 11
Kata Pengantar
Dalam beberapa dekade terakhir, dunia menghadapi
intensitas dan frekuensi bencana yang semakin
meningkat, baik akibat dinamika geologis maupun
perubahan iklim yang kian nyata. Indonesia, dengan
posisi geografisnya yang unik, berada pada simpul
kerentanan yang tinggi terhadap berbagai jenis bencana,
mulai dari gempa bumi, tsunami, letusan gunung api,
hingga cuaca ekstrem dan kekeringan.
Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat peluang besar
untuk membangun sistem ketangguhan yang lebih kokoh—
sistem yang tidak hanya mengandalkan teknologi, tetapi
juga mengedepankan kolaborasi, literasi, dan penguatan
kapasitas seluruh elemen masyarakat. Buku “Bersama
Hadapi Bencana: Penguatan Kapasitas dan Solidaritas
dalam Manajemen Bencana” hadir di tengah kebutuhan
mendesak itu.
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas layanan
informasi meteorologi, klimatologi, dan geofisika, BMKG
memandang pentingnya integrasi antara sistem peringatan
dini yang akurat dengan kapasitas kelembagaan dan
kesiapsiagaan masyarakat. BMKG mendukung penuh
pendekatan menyeluruh seperti yang diusung dalam
program Indonesia Disaster Resilience Initiatives Project
(IDRIP), yang tidak hanya berfokus pada peningkatan
infrastruktur teknis, tetapi juga pada penguatan SDM dan
kelembagaan lokal.
BERSAMA HADAPI BENCANA
SERIAL BUKU PROYEK PRAKARSA KETANGGUHAN BENCANA INDONESIA (IDRIP) TAHUN 2021-2025 9
PENGUATAN KAPASITAS DAN SOLIDARITAS DALAM MANAJEMEN BENCANA

