Page 16 - E-Modul Berbasis STEAM Sistem Ekskresi
P. 16

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi
                  produksi urin, antara lain:





            1. Zat-zat Diuretik

           Zat-zat  diuretik,  misalnya  kopi,  teh  dan  alkohol  akan  menghambat
           reabsorpsi  ion  Na.  Sebagai  akibatnya,  konsentrasi  ADH  berkurang
           sehingga  reabsorpsi  air  terhambat  dan  volume  urin  meningkat

           Pembentukan  urin  dipengaruhi  oleh  hormon  antidiuretika  (ADH)  yang
           bersifat menyerap air. Nah, hormon inilah yang akan menentukan banyak

           atau sedikitnya urine. Ketika kita banyak minum air, maka produksi ADH
           akan sedikit sehingga urine akan banyak namun bila kita sedikit minum
           air, maka produksi ADH akan banyak sehingga urine akan sedikit



           2. Suhu

           Jika  suhu  internal  dan  eksternal  naik  di  atas  normal,  maka  kecepatan
           respirasi meningkat dan pembuluh darah melebar sehingga cairan tubuh
           berdifusi dari kapiler ke permukaan kulit. Saat volume air turun, hormon

           ADH  disekresikan  sehingga  reabsorpsi  air  meningkat.  Selain  itu,
           peningkatan suhu merangsang pembuluh abdominal mengerut sehingga

           aliran  darah  di  glomerulus  dan  filtrasi  turun.  Kedua  hal  tersebut
           mengurangi volume urine.



           3. Konsentrasi darah
           Konsentrasi air dan larutan dalam darah berpengaruh terhadap produksi

           urin. Jika kamu tidak minum air seharian maka konsentrasi air di darah
           menjadi  rendah.  Hal  ini  merangsang  hipofisis  mengeluarkan  ADH.
           Hormon  ini  meningkatkan  reabsorpsi  air  di  ginjal  sehingga  volume  urin

           turun.



           4. Emosi
           Emosi  tertentu  dapat  merangsang  peningkatan  dan  penurunan  volume
           urin.  Contohnya,  jika  kamu  stres  atau  gugup,  maka  kamu  akan  sering

           buang air kecil. Hal ini disebabkan, karena hormon adrenalin meningkat
           di  dalam  darah.  Hormon  ini  akan  meningkatkan  kinerja  ginjal  sehingga

           urin yang dihasilkan meningkat pula.
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21