Page 26 - E-book Perdagangan Internasional
P. 26
Kuota ekspor biasanya diterapkan untuk merespon
kebijakan kuota impor di negara tujuan ekspor,
menjamin ketersediaan pasokan barang di dalam
negeri, meningkatkan kegiatan produksi dan
produktivitas di dalam negeri, menjaga kestabilan
harga barang di dalam negeri, serta menjaga
kepemilikan komoditas penting agar tidak berada di
negara lain.
Kuota impor terdiri atas absolute quota,
negotiated quota, tarif quota, dan mixing quota.
Absolute quota adalah pembatasan besar kecil
jumlah barang impor yang ditentukan suatu negara
tanpa persetujuan negara lain. Negotiated quota
merupakan pembatasan besar kecil jumlah barang
impor berdasarkan kesepakatan dua negara atau
lebih. Tarif quota adalah penentuan jumlah dan tarif
tertentu bagi barang yang diizinkan masuk ke suatu
negara sehingga tambahan jumlah barang yang
diimpor melebihi kuota akan dikenai tarif tinggi.
Mixing quota adalah kebijakan pembatasan
penggunaan bahan mentah impor dalam proporsi
tertentu atas produksi barang jadi dengan tujuan
mengurangi ketergantungan industri dalam negeri.
E-book – Perdagangan Internasional 26