Page 20 - E-Modul Interaktif Materi Virus Kelas 10
P. 20
Tahap injeksi
Pada tahapan ini, virus mulai memasukan DNA atau RNA yang
terkandung didalamnya, sedangkan pada selubung protein dari asam
nukleat yang disebut dengan kapsid tetap berada diluar sel. Setelah
semua sel genetik berhasil masuk kedalam sel inang, maka kapsid
akan terlepas dari sel karena sudah tidak berguna lagi bagi virus
tersebut.
Tahap sintesis (Tahap pembukaan)
Setelah berhasil meinjeksi asam nukleat, bakteriofag tersebut
menghasilkan enzim (yang dikodekan dalam genomnya) untuk
menghentikan sintesis protein dan asam nukleat dari sel inang. DNA
dan RNA dari sel inang kemudian digunakan untuk menggandakan
asam nukleat virus sebanyak mungkin. Selain itu, virus akan
menggunkanan protein yang terdapat pada saat sel inang untuk
kemudian digunakan menggandakan kapsid.
Tahap perakitan
Pada tahap ini, virus akan membentuk tubuh mereka. Pada tahap
perakitan, kapsid yang telah terbentuk pada tahap sintesis akan mulai
diisi dengan asam nukleat yang telah tereplikasi sehingga menjadi
virus yang utuh.
Tahap lisis
Setelah terbentuk virus-virus baru yang sempurna, maka induk virus
akan mengeluarkan enzim lisozim untuk menghancurkan sel inang
yang kemudian diikuti dengan pelepasan virus-virus baru.
15

