Page 24 - e modul choukai shokyuu 1 sah
P. 24

2. Giongo

           Giongo adalah kata tiruan dari bunyi yang dikeluarkan oleh benda mati, contohnya
         seperti  suara  air,  hembusan  angin,  dan  sebagainya.  Sama  seperti  giseigo,  untuk

         menulis ekspresi giongo menggunakan aksara katakana. Di bawah ini contoh-contoh
         dari giongo:

         “ザザー” – suara angin berhembus
         “ザーザー” – suara hujan deras

         “グツグツ” – suara gelembung di air mendidih
         “ガンガン” – suara lonceng besar

         “キンコンカンコン” – suara bel sekolah



         3. Gitaigo
           Gitaigo merupakan kata-kata yang mengungkapkan sebuah keadaan. Beberapa orang

         ada yang keliru memahami gitaigo dengan giongo sebab maksudnya memang mirip.
         Namun sebenarnya antara gitaigo dan giongo itu berbeda. Gitaigo lebih menunjukkan

         sebuah  keadaan  atau  karakter  benda.  Selain  itu,  penulisannya  pun  menggunakan
         aksara hiragana. Perhatikan contohnya di bawah ini:

         ”かちかち” – apabila sesuatu bergerak secara berkala dengan ritme yang teratur (detak)
         ”しん” – suatu keadaan yang sepi

         ”があ” – berputar-putar
         ”ぼろぼろ” – kondisi compang-camping

         ”びしょびしょ” – kondisi basah kuyup.



         4. Giyougo
           Giyougo  sebenarnya  bagian  dari  gitaigo.  Kata  tiruan  ini  mengekspresikan  keadaan

         tingkah laku makhluk hidup atau bisa juga untuk menggambarkan aktivitas manusia .
         Contohnya adalah:

         " ぽ ん" - orang Jepang menggunakannya saat ada aktivitas tepukan, khususnya untuk
         tepukan yang dilakukan pada bahu seseorang

         “にやにや” – ekspresi saat seseorang tersenyum miris


















                                                                                                                  16
   19   20   21   22   23   24   25   26   27