Page 19 - E-MODUL HIDROKARBON BERBASIS KEARIFAN LOKAL KEMENYAN
P. 19
KEARIFAN LOKAL
KEARIFAN LOKAL
Kemenyan (Styrax paralleloneurus)
Kemenyan dalam Pandangan Islam
Dalam catatan Sejarah, dikemukakan
bahwa tradisi bakar kemenyan ini
sudah ada semenjak Nabi Ibrahim dan
pada masa Nabi Muhammad Saw. Pada
zaman Nabi Muhammad, tradisi
membakar kemenyan sering dirubah
dengan memakai bahan-bahan
wewangian sebagai pengharum
ruangan yang dianggap disukai Allah
Swt.
Kemenyan memiliki banyak manfaatnya di kalangan industry
farmasi untuk dilakukan sebagai bahan pengawet serta campuran
obat-obatan dan juga dapat dijadikan parfum. Secara tradisional,
kemenyan digunakan sebagai campuran dupa dalam kegiatan
spiritual.
Masyarakat yang menggunakannya
mempercayai aroma wangi kemenyan
bisa mengundang roh-roh halus yang
dipanggil untuk mengobati orang yang
sakit terkena ilmu hitam dan santet dan
sebaliknya untuk yang jahat sehingga
tradisi yang seharusnya dilakukan untuk
hal-hal baik, berbalik menimbulkan
kemaksiatan atau perbuatan buruk.
12