Page 48 - Naskah E-Module Sistem Reproduksi Manusia Terintegrasi Sains-Islam_Neat
P. 48
Kelenjar di bawah otak Tingkat FSH dan LH hanya sedikit meningkat selama fase proliteratif. Sekresi
(kelenjar pituitari) FSH dan LH meningkat menjelang akhir fase proliteratif sebagai respon
terhadap peningkatan sekresi estrogendan ovarium.
Indung telur (ovari) Folikel yang berkembang mengeluarkan jumlah estrogenyang meningkat,
terutama pada saat memasuki akhir fase proliferatif. Peningkatan FSH dan LH
dapat menyebabkan tambahan sekresi estrogendari ovarium menjelang akhir
fase proliferatif.
Rahim (uterus) Estrogenmenyebabkan sel endometrium rahim membelah, endometrium
rahim menebal dan terjadi pembentukan tabung seperti kelenjar.
Esterogenmenyebabkan sel-sel rahim menjadi lebih sensitif terhadap
progesteron dengan cara meningkatkan jumlah reseptor progesteron di
jaringan rahim.
Ovulasi (tentang hari ke-14)
Kelenjar di bawah otak Laju sekresi FSH dan LH meningkat dengan cepat sebelum ovulasi sebagai
(kelenjar pituitari) respon terhadap peningkatan kadar esterogen. Peningkatan hormon FSH dan
LH akan merangsang sekresi estrogen menghasilkan siklus umpan balik
positif.
Indung telur (ovari) Hormon LH menyebabkan pematangan akhir dari folikel yang sudah matang
dan memulai proses ovulasi. Hormon FSH bekerja pada folikel yang belum
matang dan menyebabkan beberapa diantaranya mulai membesar.
Rahim (uterus) Endometrium terus membelah sebagai respon terhadap esterogen.
Fase sekretori (dari hari ke-14 hingga hari ke-28)
Kelenjar di bawah otak Estrogendan progesteron mencapai tingkat yang cukup tinggi untuk
(kelenjar pituitari) menghambat sekresi FSH dan LH dari kelenjar hipofisis.
Indung telur (ovari) Setelah ovulasi, folikel diubah menjadi korpus luteum yang nantinya akan
mensekresi progesteron dalam jumlah yang lebih banyak dan estrogendalam
jumlah yang lebih sedikit segera setelah ovulasi hingga mencapai hari ke-24
atau ke-25. Jika pembuahan tidak terjadi, maka korpus luteum akan
berdegenerasi setelah sekitar hari ke-25 dan laju sekresi progesteron dengan
cepat menurun ke tingkat yang rendah.
Rahim (uterus) Pada progesteron sel endometrium akan membesar, lapisan endometrium
menebal dan kelenjar endometrium mencapai puncak perkembangan. Sel-sel
endometrium akan mengeluarkan sedikit cairan, ketika kadar progesteron
menurun endometrium mulai mengalami degenerasi.
Menstruasi (hari ke-1 hingga hari ke-4 atau ke-5 dari siklus menstruasi berikutnya)
Kelenjar di bawah otak Laju LH tetap rendah dan laju sekresi FSH meningkat seiring dengan
(kelenjar pituitari) penurunan kadar progesteron.
Indung telur (ovari) Tingkat sekresi estrogendan progesteron rendah.
BIOLOGI | UNIVERSITAS NEGERI MALANG | E-module Sistem Reproduksi Manusia
50