Page 11 - e-modul_Praktikum Media Pembelajaran Matematika_Ripaldo Pandiangan_4192411027
P. 11
titik pangkalnya berimpit (bersekutu). Sudut juga mempunyai beberapa bagian
yang membentuk sudut.
Bagian – bagian sudut yaitu.
i. Kaki sudut, sinar garis yang membentuk suatu sudut, yaitu PA
ii. Titik sudut, titik potong pangkal sinar dari kaki sudut, yaitu P.
iii. Daerah sudut, daerah yang terbentuk antara dua kaki sudut, yaitu PB.
Suatu sudut dibentuk dari dua sinar garis yang berpotongan tepat di
satu titik. Selanjutnya titik potongnya disebut dengan titik sudut.
Suatu sudut dapat diberikan simbol α, β, dll, atau berupa titik titik yang
melalui garis yang berpotongan tersebut. Kemudian satuan sudut dinyatakan
dalam dua jenis, yaitu radian (rad) dan derajat (o ) . ∠APB bisa juga disebut∠P,
dan besar sudut P dilambangkan dengan m∠P. Besar sudut satu putaran penuh
adalah 360°.
Alat Pengukur Sudut (Busur)
Menghitung besar sudut yang terbentuk secara manual, dapat
menggunakan alat ukur sudut, yaitu busur. Alat tersebut dapat membantu
mengukur suatu sudut yang sudah terbentuk dan membentuk besar sudut yang
akan digambar.
7