Page 2 - WARTA 20 APRIL 2025
P. 2
RENUNGAN
KISAH PARA RASUL 10 : 34
“Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang.”
BANGKIT UNTUK MEROBOHKAN
TEMBOK PEMISAH
Menerima perlakuan yang Petrus, sebagai seorang Yahudi
membedakan memang tidak belajar mengatasi sikap rasialis dan
menyenangkan. Tetapi hal ini bisa menerima Kornelius, seorang kafir
terjadi di manapun. Dalam kehidupan sebagai sesama manusia yang
umat Yahudi hal ini terjadi dikasihi Allah. Bahkan Petrus
disebabkan kekeliruan mereka menyadari bahwa panggilannya
memahami konsep umat pilihan. mengikut Yesus adalah untuk
Bagi mereka, umat pilihan adalah memberitakan keselamatan bagi
semata-mata hak istimewa. Mereka semua orang. Merenungkan ini apa
lupa panggilan istimewa adalah respons kita, yang pada dasarnya
untuk tugas / kewajiban mulia, bukan orang Yahudi melainkan sama
membawa bangsa-bangsa lain seperti Kornelius yang termasuk
kepada Allah. dalam bilangan bangsa kafir? Kita
patut bersyukur karena hanya oleh
Khotbah Petrus kepada Kornelius
dengan tegas menyatakan bahwa karya Kristuslah kita bisa datang
Allah tidak membedakan orang. kepada Allah dan layak disebut
Allah berkenan atas setiap orang dari sebagai umat-Nya.
bangsa manapun yang datang Tugas kita sekarang adalah
dengan tulus mencari-Nya termasuk memberitakan anugerah itu kepada
Kornelius yang adalah seorang kafir. semua orang lintas ras, suku,
Rahasia perkenan Allah atas semua bangsa, dan bahasa, juga status
orang ini terletak pada diri Yesus sosial. Tidak ada perbedaan di
Kristus. Yesus yang datang ke dunia dalam Kristus. Sebab di dalam
ini mengerjakan karya keselamatan kasihNya kita semua menjadi Anak-
untuk membuat orang berkenan anak Allah yang menerima
kepada Allah. Melalui kematian-Nya keselamatan. Amin
di salib dan kebangkitan-Nya dari
antara orang mati, Yesus telah
menyediakan jalan keselamatan
EKT
untuk semua orang, semua bangsa. EKT