Page 2 - WARTA 31 AGUSTUS 2025
P. 2

RENUNGAN



                                YESAYA 55 : 10-11


    “Sebab seperti hujan dan salju turun dari langit dan tidak kembali ke situ, melainkan mengairi
    bumi, membuatnya subur dan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan, memberikan benih kepada
      penabur dan roti kepada orang yang mau makan, demikianlah firman-Ku yang keluar dari
     mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa
          yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.”


           MENABUR FIRMAN, MENUAI JIWA

    Saudaraku,  jika  kita  membaca             Yesaya     55    menganalogikan
    Yesaya 55, kita akan menemukan :            Firman Tuhan dengan hujan dan
                                                salju.  Karena  hujan  dan  salju
    1. Undangan  Tuhan  kepada  Umat            melambangkan  konsepsi  berkat
       Israel    yang      ada     dalam        Tuhan.  Hujan  datang  ke  bumi,
       pembuangan       di   Babel    dan       diserap     tanah,      membantu
       kehilangan  harapan    untuk             pertumbuhan         benih      dan
       meninggalkan  dosa  -  dosa              kesuburan       tanaman,      yang
       mereka  dan  datang  kepada              kemudian  dapat  dinikmati  oleh
       Tuhan     sebab      Ia    hendak        manusia.  Firman  yang  keluar
       menyatakan  kasih  karunia-Nya           dari  mulut  Allah  adalah  berkat
       dengan  memberikan  pengam-              bagi      umat.      Di     tengah
       punan  kepada  mereka  dan               keputusasaan,  Firman  Tuhan
       membawa  mereka  kembali  ke             memberi  harapan  kepada  umat
       Yerusalem untuk memulai hidup            bahwa  mereka  akan  bebas  dari
       baru (ayat 1-3).                         perbudakan,  Tuhan  menyatakan
                                                kasih      setia-Nya       dengan
    2. Umat Israel diajak untuk datang,
       percaya dan tidak ragu akan janji        menyatakan  penyertaan  dalam
                                                perjalanan  keluar  dari  tanah
       serta  kasih  setia  Tuhan.  Karena
       firman  yang  keluar  dari  mulut        Mesir.    Firman    yang     Tuhan
                                                nyatakan  juga  membuat  iman
       Tuhan  bukan  hanya  sekedar
       kata-kata,  tetapi  memiliki  kuasa      umat bertumbuh. Mereka belajar
                                                                                diri
                                                          mempercayakan
                                                untuk
       yang     berdaya     cipta     dan
       menghidupkan. Tentu kita ingat,          kepada Tuhan (ayat 12-13).
       kisah penciptaan, dimana Tuhan        Saudaraku, mari belajar mengimani
       menciptakan  langit  dan  bumi        Firman  Tuhan  dalam  hidup  sehari-
       dengan  segala  isinya  hanya         hari. Tuhan menolong kita. Amen
       dengan   berfirman   (Kej 1:3).                                         HEN
                                                                               HEN
   1   2   3   4   5   6   7