Page 3 - WARTA 15 JUNI 2025
P. 3

Sudahkah kita melakukan firman Tuhan yang kita dengarkan Minggu lalu..??
    Minggu                                                              08 Juni 2025
                                RINGKASAN KHOTBAH

        P  e n t a k o s t a   M e n y a t u k a n   y a n g   T e r p i s a h k a n
        Pentakosta Menyatukan yang Terpisahkan
                            K I S A H   P A R A   R A S U L   2   :   1 - 2 1
                            K I S A H  P A R A  R A S U L  2  :   1 - 2 1

        Saudaraku,  jika  kita  perhatikan      sikap    orang    diluar   terhadap
    kehidupan     hewan     landak,   kita      mereka, serta tidak tahu apa yang
    menemukan  sebuah  fakta  bahwa             akan  terjadi  kedepan  karena  Guru
    hewan ini tidak mudah saling merapat        mereka  pergi,  menjadi  berani
    satu  dengan  lainnya  dalam  waktu         keluar  dan  bersaksi  menyatakan
    yang  lama.  Mengapa?  Karena  duri         karya  keselamatan  Allah  kepada
    tajam  yang  mengitari  tubuh  mereka       semua  orang  dari  berbagai  suku
    dapat  menyebabkan  saling  melukai         bangsa     (ayat    9-11).    Berita
    satu  dengan  yang  lain.  Karena  itu,     keselamatan yang mereka bagikan
    para  landak  akan  saling  merapat         dimengerti  oleh  orang  banyak
    hanya  untuk  menghangatkan  tubuh          sampai mereka bertanya apa yang
    mereka  pada  saat  cuaca  dingin           harus  kami  perbuat  dan  bahkan
    menggigit  tulang,  walaupun  untuk  itu    memberi diri untuk baptis.
    tubuh  mereka  terluka.  Demikian  juga
    dalam  manusia  membangun  relasi         2. Orang  banyak  yang  mendengar
    sosial  dengan  sesama.  Tidak  jarang      perkataan  para  murid  tidak  hanya
    kita mengatakan “Jauh terasa wangi.         terkejut  dan  bertanya  apa  artinya
    Dekat ada banyak gesekan dan saling         ini atau menyindir "Mereka sedang
    melukai.”  Akibatnya  dalam  berelasi       mabuk oleh anggur manis." Tetapi
    dengan  sesama,  kita  membangun            mereka  mengerti,  memahami,  dan
    sekat  satu  dengan  yang  lain  agar       bersedia        masuk        dalam
    terluka.  Pertanyaannya:  bagaimana         persekutuan  umat  Tuhan  dengan
    kita  membangun  kesatuan  jika  kita       memberi diri dibaptis.
    justru saling melukai?
                                                Saudaraku,    Roh    Kudus     yang
        Saudaraku,  bacaan  kita  hari  ini  dicurahkan  atas  para  murid  tidak
    memperlihatkan  ada  dua  hal  penting   memisahkan  dan  membuat  tembok
    yang  terjadi  pada  hari  Pentakosta,   atau  sekat  tetapi  menyatukan  dan
    saat Roh Kudus dicurahkan atas para      mengeratkan  satu  dengan  yang  lain.
    murid.
                                             Roh Kudus juga dicurahkan atas kita,
    1. Hidup para murid diperbaharui. Dari   mari  kita  bangun  kesatuan  sehingga
       takut,  berkumpul  disatu  tempat,    nama Tuhan dimuliakan. Amen
       penuh  kekuatiran  karena  keter-
                                                                             (HEN)
       batasan yang mereka miliki dan                                        (HEN)
   1   2   3   4   5   6   7   8