Page 23 - Ebook - Peneguhan Pdt Henny
P. 23

Sambutan BPMS
                             Gereja Kristen Indonesia


          “Saya hanyalah pensil kecil di tangan Tuhan yang sedang menulis surat cinta-
                              Nya kepada dunia.” (Ibu Teresa)

                     Pensil  kecil—bukan  pena  mahal,  bukan  kuas  artistik,  bukan  alat  teknologi
         mutakhir.  Hanya  pensil  kecil.  Namun  di  tangan  yang  tepat,  bahkan  alat  yang
         sederhana  pun  dapat  menghasilkan  karya  besar  dan  mengubah  dunia.  Tema
         “God’s  Little  Pencil”,  yang  diangkat  dalam  kebaktian  peneguhan  ini
         menyuarakan  semangat  kerendahan  hati,  ketulusan,  dan  kesiapsediaan  untuk
         dipakai oleh Tuhan— apa pun dan bagaimana pun bentuk ladangnya.
                 Salah  satu  keunikan  pensil  adalah  ketika  ia  menulis  atau menggambar,
         hasil  tulisan  dan  gambarnya  bisa  saja  belum  pas,  tapi  itu  bisa  dihapus  dan
         diperbaiki  lagi.  Tuhan  memberi  kita  kesempatan  untuk  memperbaiki  yang
         belum  pas,  menyesuaikan  arah,  dan  menulis  ulang  bagian  hidup  yang  tidak
         tepat.  Dan  setiap  kali  tumpul,  pensil  harus  diraut.  Proses  yang  tidak  nyaman,
         mungkin terasa menyakitkan, tapi hanya dengan dirautlah ia bisa kembali tajam
         dan berguna.

                   Refleksi    ini    bukan    hanya  berlaku  bagi  Pdt.  Henny  Yulianti,  tetapi  juga
         menjadi perenungan bagi kita semua yang dipanggil melayani, di mana pun dan
         dalam  bentuk  apa  pun.  Kita  dipanggil  untuk  menjadi  pensil,  berani  dikoreksi,
         berani  diubah,  tapi  juga  tetap  setia  dan  konsisten  menulis  serta  menggambar
         jejak  kasih  Tuhan  di  dunia  ini.  Pelayanan  bukan  tentang  kesempurnaan,  tapi
         tentang keberanian untuk belajar, bertumbuh, dan taat serta terus menjadi alat
         di tangan Tuhan.

                Pdt. Henny sendiri telah menjalani panggilan pelayanan di GKI Purworejo,
         di arah yang lebih luas menjadi Sekretaris Umum BPMSW GKI SW Jateng, dan
         saat ini masih mengemban tanggung jawab sebagai Ketua Komisi Kependetaan
         Sinode.  Bertahun-tahun,  Pdt.  Henny  juga  menjadi  bagian  penting  dalam
         pelayanan  Komisi  Tata  Gereja  GKI.  Setiap  tahap  kehidupan  adalah  lembaran
         baru,  dengan  garis-garis  yang  berbeda—kadang  tebal,  kadang  tipis,  kadang
         harus  dihapus  dan  ditata  ulang.  Tapi,  semuanya  membentuk  narasi  pelayanan
         yang indah.

                     Kami  percaya,  GKI  Beringin    akan    menjadi    tempat  baru  di  mana  “pensil
         kecil”  ini  akan  terus  menulis.  Kami  juga  percaya,  kehadiran  Pdt.  Henny  akan
         semakin  melengkapi  dan  mendukung  para  pelayan  yang  sudah  ada  di  GKI
         Beringin,  menjadi  bagian  dari  tim  yang  saling  menopang  dan  membangun
         tubuh  Kristus  dengan  kasih  dan  kesetiaan.  Bersama,  kita  percaya  pelayanan
         jemaat ini akan semakin bertumbuh, lebih kuat, dan menjadi berkat yang makin
         luas bagi komunitas dan masyarakat sekitar. Bagi GKI Purworejo, hal ini bukan
         akhir  dari  sebuah  relasi  yang  sudah  dibangun  begitu  lama,  namun menjadi



                                                                God’s Little Pencil   21
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28