Page 14 - E-MODUL MITIGASI BENCANA BANJIR
P. 14
Berikut ini grafik yang diolah dari data meteorologi tahun 2021 dari
BMKG Kota Bengkulu.
Grafik 1 Data Meteorologi Kota Bengkulu Tahun 2021
Sumber: Data BMKG tahun 2021 dari Stasiun Klimatologi Pulau Baai Bengkulu
Menurut BMKG normal curah hujan terbagi menjadi 4 kategori, yaitu
curah hujan rendah saat intensitas (0-100 mm); curah hujan menengah
dengan intensitas (>100-300mm); curah hujan tinggi dengan intensitas
(>300-500mm); dan curah hujan sangat tinggi dengan intensitas (>500mm).
Berdasarkan grafik di atas, terlihat bahwa pada bulan Januari rata-
rata curah hujan tinggi dan di atas normal, yaitu sebesar 449 mm dan
merupakan curah hujan tertinggi sepanjang tahun 2021. Sedangkan pada
bulan April rata-rata curah hujan menengah, yaitu sebesar 159mm dan
merupakan curah hujan terendah sepanjang tahun 2021. Intensitas curah
hujan yang tinggi ini merupakah salah satu faktor terjadinya bencana banjir
dibeberapa kelurahan di Kota Bengkulu, seperti Kelurahan Beringin Raya,
Rawa Makmur Permai, Rawa Makmur, Suka Merindu, Tanjung Agung, dan
Tanjung Jaya, yang berada disekitar Sub DAS Sungai Serut.
Curah hujan adalah jumlah air yang jatuh pada permukaan tanah
datar selama periode tertentu yang diukur dalam satuan milimeter (mm) di
atas permukaan horizontal. Curah hujan juga merupakan ketinggian air
hujan yang terkumpul dalam tempat yang datar, tidak menguap, tidak
meresap, dan tidak mengalir. Curah hujan dalam 1 (satu) milimeter artinya
dalam luasan satu meter persegi, tempat yang datar dapat menampung air
hujan setinggi satu mm atau sebanyak satu liter. Misalnya curah hujan
tercatat 449mm, ini berarti pada lokasi tersebut terdapat atau digenangi oleh
air hujan setinggi 449mm (milimeter).
6