Page 53 - E-MODUL FISIKA BERBASIS TTI (NOLLA TAMALA)

E-Modul Pembelajaran Fisika Berbasis Model TTI

Contoh Soal :

5
2
8 mol gas ideal dipanaskan pada tekanan tetap sebesar 2 x 10 N/m sehingga
volumenya berubah dari 0,08 m menjadi 0,1 m . Jika gas mengalami perubahan energi
3
3
dalam gas sebesar 1.500 J. Berapakah kalor yang diterima gas tersebut ?

Penyelesaian :

Diketahui :
5
P = 2 x 10 N/m 2
V1 = 0,08 m 3
V2 = 0,1 m 3
∆ = 1.500 J
Ditanya : Kalor (Q)
Jawab :
Q = ∆U + W
Q = ∆U + P(V2 –V1)

2
5
3
3
Q = 1.500 J + 2 x 10 N/m (0,1 m - 0,08 m )
5
3
2
Q = 1.500 J + 2 x 10 N/m (0,02 m )

Q = 1.500 J + 400 J = 5.500 J

1. Perubahan Energi Dalam

Perubahan energi dalam ∆U tidak bergantung pada proses bagaimana keadaan sistem
berubah, tetapi hanya bergantung pada keadaan awal dan keadaan akhir sistem tersebut.
Anda telah mempelajari tentang proses isotermal,isobari, isokhorik dan adiabatik. Perubahan
energi dalam terjadi pada setiap proses tersebut yang akan dijelaskan sebagai berikut.

a. Proses Isotermal

Besar usaha yang dilakukan oleh isothermal adalah W = nRT In . Karena ∆

= 0, menurtu teori kinetic gas , energi dalam sistem juga tidak berubah (∆U = 0) karena
perubahan energi dalam begantung pada perubahan suhu. Persamaan gas monoatomik
3
dinyatakan dalam persamaan ∆U = nR∆T. Dengan demikian, persamaan Hukum
2
Pertama Termodinamika untuk proses isothermal ini dapat ditulis sebagai berikut :

Q = ∆U + W = 0 + W

Q = W = nRT In

Teori Kinetik Gas dan Termodinamika Page 52