Page 5 - E-MODUL ORASI PECAH
P. 5
2
01 Sejarah Pecahan
Pecahan atau dalam bahasa Inggris ‘fraction’ pertama kali
digunakan oleh bangsa Mesir Kuni sekitar tahun1800 SM.
Kata ‘fraction’ berasal dari bahasa Latin ‘fractio’ yang artinya
pecah/memecahkan. Saat itu, orang-orang Mesir menulis tentang
pecahan menggunakan pemikiran sistem bilangan berbasis 10 atau
bilangan desimal, kemudian mereka menuliskannya dalam bentuk
gambar yang disebut dengan hieroglif (ukiran suci).
Simbol yang digunakan orang-orang Mesir seperti pada gambar di
atas. Mereka menulis pecahan dengan cara mengukirnya di dinding atau
kayu. Untuk angka 1 dalam pecahan, simbolnya mirip seperti mulut.
Kemudian jika angka lainnya menggunakan simbol | yang disesuaikan
jumlahnya, misal 3 = |||, 4 = ||||, 5 = |||||, dst.
Pada saat bersamaan dengan bangsa Mesir Kuno, bangsa Cina
Kuno juga mulai mengenal pecahan. Mereka menyebut penyebut dan
pembilang pecahan sebagai “ibu” dan “anak”.
