Page 22 - E Modul Pencemaran Lingkungan_Dina Else Fernandu Update
P. 22

S C I E N C E






                      P e n c e m a r a n



                                  U D A R A




            Udara adalah salah satu faktor abiotik yang memengaruhi kehidupan

            komponen biotik (makhluk hidup). Udara mengandung senyawa-senyawa
            dalam bentuk gas, di antaranya mengandung gas yang amat penting bagi
            kehidupan, yaitu oksigen. Pencemaran udara didefinisikan sebagai suatu

            kondisi dimana udara mengandung senyawa-senyawa kimia atau substansi
            fisik maupun biologi dalam jumlah yang memberikan dampak buruk bagi

            kesehatan manusia, hewan, ataupun tumbuhan, serta merusak keindahan
            alam serta kenyamanan, atau merusak barang-barang perkakas (properti).



            Pada umumnya, kota-kota besar mempunyai konsentrasi aerosol yang relatif

            lebih tinggi jika dibandingkan dengan di lautan. Sumber aerosol ada dua
            macam, yaitu primer dan sekunder. Aerosol primer, yaitu aerosol yang
            dikeluarkan langsung dari berbagai sumber (contoh: debu yang terbawa oleh

            udara sebagai akibat adanya angin atau partikel-partikel asap yang
            dikeluarkan dari cerobong asap). Aerosol sekunder mengikuti pada partikel-

            partikel yang dihasilkan di dalam atmosfir yang mengalami reaksi-reaksi
            kimia dari komponen-komponen gas.







                             Gas-gas beracun hasil dari pembakaran bahan bakar biasanya

                             berupa oksida-oksida karbon (karbon dioksida, karbon monokisida)
                             dan nitrogen (nitrogen monoksida, nitrogen dioksida, dinitrogen

                             oksida) dan senyawa-senyawa hidrokarbon. Bahan pencemar
                             udara ini terdispersi dalam udara sehingga kadarnya menjadi kecil.

                             Sampai kadar tertentu tidak menimbulkan pencemaran, tetapi bila
                             bahan pencemar ini mencapai NAB (Nilai Ambang Batas) atau KTD

                             (Kadar Tertinggi Diizinkan), maka pencemaran udara tidak dapat

                             dihindarkan lagi.







                                                                                                         14
                        Modul Pembelajaran IPA-Pencemaran Lingkungan-Kelas VII
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27