Page 25 - E-Modul Praproduksi Program Siaran Televisi Jurnalistik-Khofifa Najma Iftitah-1110823017_Neat
P. 25
melakukan penulisan naskah siaran jurnalistik TV, kejujuran dan
kecermatan menjadi kunci untuk memverifikasi data atau informasi.
b. Struktur Penyampaian
Naskah jurnalistik TV harus memiliki struktur yang jelas dan
terorganisir. Penulisan naskah jurnalistik TV dapat dimulai dengan
pembahasan inti berita kemudian informasi pendukung secara
sistematis. Dalam menyampaikan informasi, hendaknya menggunakan
kalimat pendek dan to the point sehingga tidak bertele-tele. Struktur
penyampaian yang jelas memudahkan audiens menangkap poin
penting dalam berita.
c. Gaya Tutur
Naskah jurnalistik TV harus ditulis secara objektif dan faktual
menggunakan gaya penulisan yang menarik untuk meningkatkan
minat serta keterlibatan pemirsa. Penggunaan variasi kalimat, pilihan
kata yang tepat, dan penulisan narasi yang dinamis dapat menjaga
keberlanjutan dan daya tarik pemirsa. Dalam penulisan naskah yang
menarik juga perlu mempertimbangkan audiens yang dituju. Informasi
hendaknya disampaikan menggunakan bahasa yang mudah dipahami
dan jelas agar dapat diterima oleh pemirsa yang beragam latar
belakang.
d. Visualisasi dan Imajinasi
Dalam penulisan naskah jurnalistik TV perlu memperhatikan prinsip
visualisasi dan imajinasi. Pada prinsip visualisasi, naskah hendaknya
dapat mendeskripsikan suatu kejadian atau situasi yang disajikan
dengan gambaran yang kuat. Dengan pilihan kata dan kalimat yang
tepat dapat membantu pemirsa memvisualisasikan dan
mengimajinasikan peristiwa yang disampaikan dalam berita.
25