Page 17 - final e modul
P. 17
4. Bilangan Romawi
Bilangan Romawi adalah lambang bilangan yang menggunakan bilangan Romawi dalam
penulisannnya. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemukan penggunaan bilangan
Romawi di lingkungan kita seperti pada penulisan nama jalan, penomoran buku referensi dan
sebagainya. Bilangan Romawi memiliki bilangan utama yang menjadi patokan untuk penulisan
bilangan-bilangan seterusnya antara lain:
I = 1 C = 100
V = 5 D = 500
X = 10 M = 1000
L = 50
Pengulangan penulisan bilangan Romawi dilakukan paling banyak 3 kali. Lambang bilangan
Romawi yang dapat diulang adalah: I, X, C, dan M, sedangkan lambang bilangan Romawi V, L,
dan D tidak boleh diulang. Berikut diberikan contoh:
I = 1 C = 100
III = 3 CCC = 300
XX = 20 MM = 2000
XXX = 30 MMM = 3000
Penulisan bilangan Romawi apabila diikuti dengan bilangan Romawi yang sama atau lebih kecil,
maka bilangan Romawi tersebut harus ditambahkan dan penjumlahan bilangan Romawi hanya
dapat dilakukan paling banyak tiga angka. Selanjutnya, apabila bilangan Romawi yang di
sebelah kiri lebih kecil daripada yang sebelah kanan, maka bilangan yang di sebelah kanan
dikurangi dengan bilangan yang di sebelah kirinya. Pengurangan bilangan Romawi hanya dapat
dilakukan 1 kali. Aturan penjumlahan dan pengurangan pada bilangan Romawi, penulisannya
dapat digabungkan. Berikut contoh aturan penjumlahan, aturan pengurangan, dan aturan
gabungan pada bilangan Romawi:
VIII = 5+3=8 XLIX = (50-10)+(10-1)=49
LX = 50+10 CXLVII = 100+(50-10)+(5+2)= 147
IX = 10-1=9 CMXC1X = (1000-100)+(100-10)+(10-1)=999
11