Page 11 - Design and Control of PV Hybrid System in Practice_REEP (GIZ)[7407]
P. 11

1

                                                                                           Pendahuluan



               1,000  Islands  -  Renewable  Energy  for  Electrification  Programme  (REEP)  adalah  proyek  yang  fokus  pada

               integrasi energi terbarukan di jaringan tenaga listrik untuk mencapai bauran energi terbarukan 23% di

               tahun 2025 di bawah Kebijakan Energi Nasional (KEN). Program ini diimplementasikan oleh Direktorat
               Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
               sebagai  perwakilan  Pemerintah  Indonesia  dan  Deutsche  Gesellschaft  fur  Internationale  Zusammenarbeit

               (GIZ) sebagai perwakilan dari Kementerian Federal Jerman untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan
               (BMZ).  Selain  itu,  REEP  juga  bekerja  dekat  dengan  berbagai  mitra  termasuk  Direktorat  Jenderal

               Ketenagalistrikan dan PT. PLN (Persero).


               Dalam  mencapai  akses  listrik  luas  di  Indonesia  serta  mempromosikan  penggunaan  energi  terbarukan,
               sebuah solusi yang cocok untuk semua permasalahan tidak mungkin ada. Berbagai strategi perlu dilakukan
               untuk  mencapai  akses  listrik  luas  dan  meningkatkan  pangsa  energi  terbarukan  dalam  bauran  energi.

               Khusus untuk menyediakan listrik di pulau-pulau terpencil dan terluar, Indonesia jelas membutuhkan

               pendekatan  baru  yang  terbukti  layak  secara  teknis  dan  ekonomis.  Pendekatan  konvensional  dengan
               menempatkan PLTD kecil ke pulau-pulau ini bukan lagi satu-satunya pilihan untuk menyediakan akses
               listrik yang andal dan hemat biaya. Untuk memberikan akses listrik di pulau-pulau terpencil dan terluar,

               sumber energi terbarukan yang tersedia secara lokal, yaitu photovoltaic (PV), akan memberikan opsi yang
               menjanjikan dan tidak hanya kompetitif dalam hal teknologi tetapi juga dalam hal biaya jika dibandingkan

               dengan PLTD kecil.


               PV-battery Standalone, PV-battery, PV-battery-diesel Hybrid adalah beberapa solusi yang cukup umum jika
               dibandingkan dengan yang lain. Penting untuk dipahami bahwa PT PLN harus memilih teknologi yang
               paling optimal dalam menyalurkan listrik ke jaringan pulau kecil, hal ini terkait dengan penilaian teknologi

               -  ekonomi.  Oleh  karena  itu,  sangat penting  untuk  memiliki  pengetahuan mendasar  dalam memahami

               desain berbagai teknologi sistem PV untuk menghindari gangguan teknis yang akan memberi dampak
               buruk pada teknologi sistem PV. Selain itu, penting juga untuk memahami strategi kendali yang paling
               optimal  ketika  mengoperasikan  teknologi sistem PV  baik  Standalone  atau Hibrida  dengan pembangkit

               listrik lain. Untuk membantu PT PLN meningkatkan kapasitasnya, REEP bertujuan untuk berkontribusi
               dalam mengembangkan sebuah pedoman rancangan teknologi sistem PV untuk jaringan pulau kecil yang

               memiliki  beban  puncak  maksimum  10  MW  dan  biasanya  disuplai  daya  sebesar  100%  oleh  PLTD


                                        Pedoman Rancangan PLTS Hibrida untuk Island Grid | 1
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16