Page 14 - Sejarah Perkembangan IPTEK (by. Citra)
P. 14
b) Perkebunan
Sistem perkebunan di Indonesia dimulai sejak penerapan tanam paksa (1830-1870) oleh van den Bosch. Kegiatan perkebunan kemudian diterapkan pada masa liberal (penerapan Politik Pintu Terbuka). Pelaksanaan sistem liberal dimulai dengan diberlakukannya Undang-Undang Agraria Tahun 1870. Jenis tanaman perkebunan pada masa liberal yaitu tebu, kopi, teh, dan cengkih.
Sektor perkebunan penting bagi perekonomian negara. Karena itu, pemerintah berupaya meningkatkan produksi perkebunan. Dalam rangka meningkatkan hasil produksi perkebunan, pemerintah menetapkan kebijakan sebagai berikut.:
(1) Merehabilitasi perkebunan dan pabrik yang ada. (2) Membangun intensifikasi.
(3) ekstensifikasi.
(4) Melakukan diversifikasi tanaman.
Pemerintah juga mengupayakan kegiatan pasca panen terkait pemasaran perkebunan. Perusahaan perkebunan bekerja sama dengan perantara dari luar negeri untuk memasarkan hasil perkebunannya ke berbagai negara di Dunia.
