Page 94 - ilovepdf_merged
P. 94

LISTRIK MAGNET





     A. Medan Magnet Induksi

        Pada umumnya, medan magnetik muncul di sekitar magnet. Bendabenda yang
   memiliki sifat kemagnetan akan terpengaruh oleh medan magnetik itu. Sesuatu yang
   mengejutkan, bila di sekitar benda yang bukan termasuk magnetik terdapat medan
   magnetik.  Peristiwa  keanehan  itu  pertama  kali  ditemukan  oleh  Oersted.  Hans
   Christian  Oersted  pada  tahun  1820  menemukan  bahwa  arus  listrik  dalam  sebuah
   kawat  penghantar  dapat  menghasilkan  efek  magnetik.  Efek  magnetik  yang
   ditimbulkan oleh arus tersebut dapat membelokkan arah jarum kompas.
        Kekuatan medan magnet yang dihasilkan oleh arus listrik akan meningkat sejalan
   dengan besarnya arus yang mengalir. Arah medan magnet yang dihasilkan oleh arus
   listrik  sejalan  dengan  arah  garis-garis  medan  yang  melingkari  kawat  konduktor.
   Perubahan  arah  arus  listrik  akan  mempengaruhi  arah  medan  magnet  yang
   dihasilkan.
       Hukum  Oersted  digunakan  dalam  berbagai  aplikasi,  seperti  pada  pembuatan
   elektromagnet,  motor  listrik,  dan  perangkat  elektronik  lainnya.  Hukum  Oersted
   terkait  erat  dengan  hukum  Faraday,  yang  menjelaskan  hubungan  antara  medan
   magnet dan arus listrik yang terinduksi dalam kawat yang bergerak melintasi medan
   magnet. Secara matematis, rumus dari percobaan Oersted adalah sebagai berikut:


   Keterangan:
   B = Induksi magnetik W/m2
   µ0 = permeabilitas Wb/Am
   I = Kuat arus (A)
   a = jari-jari lilitan (m)

   Berdasarkan  percobaan  yang  dilakukan  dapat  disimpulkan  bahwa  penyimpangan
   jarum  kompas  ternyata  disebabkan  oleh  medan  magnetik  yang  ditimbulkan  saat
   penghantar  dialiri  arus  listrik.  Medan  magnetik  yang  timbul  akibat  adanya  arus
   listrik  inilah  yang  disebut  medan  magnetik  induksi.  Medan  magnetik  induksi
   disimbolkan dengan huruf B dengan satuan
   weber/m2 atau Tesla. Medan magnetik merupakan besaran vektor





                                                                           7
       LISTRIK MAGNET
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99