“Sebelas!” Tata sampai di lantai atas. Napasnya terengah-engah. Tata takut sekali! Namun, Rahil turun dari gendongan Tata. Ia berlari menuju tangga sambil memanggil-manggil bebek karetnya. “Kwek! Kwek! Kwek!” 6 2 2 6 26