Page 7 - E-book Burung Unta
P. 7

SEJARAH
                     SEJARAH



                     PERKEMBANGAN
                     PERKEMBANGAN






                     Burung  unta  (Struthio  camelus)  merupakan  burung  terbesar
                     yang  masih  hidup  di  dunia  dan  termasuk  dalam  ordo

                     Struthioniformes.  Fosil-fosil  awal  yang  menyerupai  burung  unta

                     telah  ditemukan  di  Eropa  dan  Asia,  menunjukkan  bahwa  nenek
                     moyang mereka tersebar lebih luas di masa lalu. Namun, burung

                     unta modern diyakini berevolusi di Afrika sekitar 25 juta tahun
                     yang  lalu.  Sejak  zaman  kuno,  burung  unta  telah  dikenal  dan

                     dimanfaatkan oleh manusia (Bertram, B. C. R. 1992). Bangsa Mesir

                     kuno  memelihara  burung  unta  untuk  upacara  dan  bulunya.
                     Bangsa  Romawi  juga  menghargai  bulu  burung  unta  untuk

                     dekorasi.

























                     Di berbagai budaya Afrika, burung unta memiliki simbolisme yang

                     kuat  dan  dimanfaatkan  untuk  daging,  kulit,  dan  telur.  Minat
                     komersial  terhadap  burung  unta  mulai  meningkat  pada  abad  ke-

                     19, terutama untuk bulunya yang digunakan dalam industri mode.

                     Afrika Selatan menjadi pusat utama peternakan burung unta pada
                     masa  itu.  Setelah  popularitas  bulu  menurun,  fokus  peternakan

                     bergeser ke produksi daging dan kulit berkualitas tinggi. Saat ini,
                     peternakan  burung  unta  tersebar  di  berbagai  belahan  dunia,

                     termasuk Eropa, Amerika, dan Australia.



                                                                                                                3
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12