Page 279 - B Indonesia Kelas XI BS press
P. 279
Roromendut
Nih! Aku kasih tiga. Dua pendek, satu panjang.
(Mendadak, dengan heboh, masuk seorang lelaki gempal mengusung
poster antirokok, bunyinya: nikotin no!)
Dalang
Adipati Wiraguna.
(Pronocitro berperang melawan Adipati. Pronocito kalah. Lalu,
Roromendut bunuh diri)
Dalang
Rupanya, kisah cinta Pronocitro dan Roromendut tak lebih sebagai
perang nikotin. Maka, waktu Wiraguna memang, merokok pun dilarang
di mana-mana. Tembakau dianggap racun. Jadi, begitu Pronocitro dan
Roromendut mati, seluruh petani tembakau dan pabrik rokok juga ikut
mati.
Pengangguran meningkat tajam, dan pajak negara berkurang
pemasukannya. Kesehatan warga bertambah maju, tapi para dokter
mengeluh karena kekurangan pasien. Hukum sebab akibat.
Dilarang itu, muncul begini. Dilarang ini, muncul begitu. Repot!
(Semua menyanyi.)
Melarang dan laranigan
Bisa panjang risikonya
Jangan itu jangan ini
Harus bagaimana lagi?
Ibarat gedung bagus
Megan indah
Tapi tak punya pinto dan jendela
,
Lampu berubah
(Terang pada Sampek-Kabayan)
Kabayan
Kekal dan abadikah cinta Romeo-Yuliet?
Sampek
Hanya maut yang bisa memisahkan mereka. Kesetiaan Romeo pada
Yulietnya, begitu juga sebaliknya, tetap abadi sampai sekarang.
Bahasa Indonesia 273