Page 100 - Kelas X Sejarah Indonesia BS press
P. 100

satu baris tulisan yang belum dapat dibaca
                                                     dengan   jelas.  Inskripsi  ini  disertai  pula
                                                     gambar sepasang   telapak kaki.  Inskripsi  A
                                                     isinya sebagai berikut:

                                                     “ini  (bekas)  dua kaki,  yang  seperti  kaki
                                                     Dewa Wisnu,   ialah  kaki  Yang  Mulia Sang
                                                     Purnawarman,   raja di  negeri  Taruma,  raja
                                                     yang gagah berani di dunia”.


                                                     Beberapa sarjana telah berusaha membaca
                                                     inskripsi  B,  namun     hasilnya  belum
              Sumber :  Bambang  Budi  Utomo.  2010.  Atlas  memuaskan.  Inskrispi  B  ini  dibaca oleh
              Sejarah  Indonesia  Masa  Klasik  (Hindu-
              Buddha).  Jakarta:  Kementerian  Kebudayaan  J.L.A.  Brandes  sebagai  Cri  Tji  aroe?  Eun
              dan Pariwisata.
                                                     waca (Cri Ciaru?eun wasa), sedangkan H.
              Gambar 2.11 Prasasti Ciaruteun
                                                     Kern  membacanya Purnavarmma-padam
                                                     yang berarti “telapak kaki Purnawarman”.






                                                     3. Prasasti Kebon  Kopi

                                                                Prasasti  ini  ditemukan    di
                                                     Kampung    Muara,  Desa Ciaruetun   Hilir,
                                                     Cibungbulang,      Bogor.     Prasastinya
                                                     dipahatkan  dalam satu  baris  yang  diapit
                                                     oleh dua buah pahatan telapak kaki gajah.
                                                     Isinya sebagai berikut:


                                                     “Di sini tampak sepasang telapak kaki……
                                                     yang seperti (telapak kaki) Airawata, gajah
                                                     penguasa Taruma (yang) agung dalam……
                                                     dan (?) kejayaan”.
              Sumber :  Bambang  Budi  Utomo.  2010.
              Atlas Sejarah  Indonesia  Masa  Klasik
              (Hindu-Buddha).  Jakarta:  Kementerian
              Kebudayaan dan Pariwisata.
              Gambar 2.12 Prasasti Kebon Kopi I


             92  Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105