Page 62 - e-modul termodinamika
P. 62

KEGIATAN PEMBELAJARAN III








                                   Mesin kalor, hukum Ii

                           termodinamika, dan entropi





                            Jika  kinerja  suatu  mesin  kalor  ditunjukkan  oleh  efisiensi

          mesin  (ƞ)  maka  kinerja  suatu  mesin  pendingin  ditunjukkan  oleh

          koefisien  performansi  (COP).  koefisien  performansi  didefinisikan

          sebagai  perbandingan  antara  kalor  yang  diserap  dari  mesin
          pendingin  (Q2)  dengan  usaha  yang  diberikan  pada  sistem  (W)

          koefisien  performansi  dari  suatu  mesin  pendingin  dinyatakan

          dengan persamaan berikut ini:











                       Nilai COP suatu mesin pendingin selalu lebih besar dari 1

          (COP >1) semakin besar nilai COP suatu mesin pendingin semakin

          baik  mesin  pendingin  tersebut.  nilai  COP  untuk  mesin  pendingin

          yang  baik  biasanya  5  atau  6.  mesin  pendingin  yang  paling

          mungkin mempunyai nilai COP tertinggi adalah mesin pendingin

          carnot  yaitu  mesin  pendingin  ideal  mesin  pendingin  yang  fluida

          kerjanya  bekerja  melalui  siklus  berkebalikan.  untuk  mesin

          pendingin  carnot  nilai  COP  nya  dapat  ditentukan  dengan

          persamaan berikut ini:
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67