Page 44 - E-BOOK SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
P. 44

33



                   2.2 Mekanisme Pertukaran Oksigen dan Karbondioksida
                          a.  Pertukaran Oksigen

                              Kebutuhan  oksigen  setiap  individu  berbeda-beda  tergantung  pada  umur,  aktivitas,
                              berat badan, jenis kelamin, dan jumlah makanan yang dikonsumsi. Dalam keadaan
                              biasa, jumlah oksigen yang dibutuhkan sebanyak 300 ml per hari per individu. Proses

                              pengikatan oksigen: 97% oksigen diangkut oleh hemoglobin dalam darah dan dikenal
                              sebagai oksihemoglobin (HbO₂): Hb₄ + 4 O₂ → 4 HbO₂ 2-3% oksigen larut dalam

                              plasma darah.
                       Proses difusi oksigen berdasarkan tekanan parsial:
                             Tekanan oksigen di udara: 160 mmHg

                             Tekanan oksigen di alveolus: 105 mmHg
                             Tekanan oksigen di arteri: 100 mmHg

                             Tekanan oksigen di jaringan: 40 mmHg
                             Tekanan oksigen di vena: <40 mmHg
                          Karena perbedaan tekanan ini, oksigen berpindah dari alveolus ke darah dan akhirnya ke

                      sel tubuh untuk respirasi di mitokondria.
                          Setiap 100 cc darah arteri mampu mengangkut 19 cc O₂. Setelah sampai di vena, masih
                      tersisa 12 cc O₂, sehingga oksigen yang diserap jaringan adalah 7 cc per 100 cc darah. Jika

                      total volume darah adalah 5000 cc, maka oksigen yang sampai ke jaringan dalam satu siklus
                      peredaran darah adalah:5000 ÷ 100 × 7 = 350 cc O₂.
                          b.  Pertukaran Karbondioksida

                                     Respirasi  sel  menghasilkan  karbondioksida  (CO₂)  yang  menyebabkan
                              tekanan parsial CO₂ lebih tinggi di dalam sel dibandingkan di kapiler vena, sehingga

                              CO₂  berdifusi  ke  darah  dan  diangkut  ke  paru-paru  untuk  dikeluarkan  melalui
                              ekspirasi.
                       Tekanan parsial CO₂ dalam tubuh:

                          Di jaringan tubuh: 60 mmHg
                          Di vena: 47 mmHg
                          Di alveolus: 35 mmHg

                          Di luar tubuh: 0.3 mmHg
                        Karena  perbedaan  tekanan  ini,  CO₂  berdifusi  dari  jaringan  ke  darah  dan  akhirnya  keluar
                  melalui paru-paru. Pengangkutan CO₂ dalam darah dilakukan dengan tiga cara:

                       1.  Dalam bentuk asam karbonat (H₂CO₃) dalam plasma darah (5% CO₂).
                          CO₂ + H₂O → H₂CO₃ (dibantu enzim karbonat anhidrase).

                       2.  Dibawa oleh hemoglobin sebagai karbominohemoglobin (HbCO₂).
                          CO₂ + Hb → HbCO₂.



                 SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA                                KELAS XI
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49