Page 38 - E-modul Mekanika Teknik 2 Kelas X Fase E SMK
P. 38
2
PENENTUAN TITIK BERAT
Menghitung Letak Titik Berat:
Luas Bagian 1 = F1 = 2 m . 6 m = 12 m
2
Luas Bagian 2 = F2 = 4 m . 6 m = 24 m 2
∑F = 36 m 2
Koordinat titik berat masing-masing bagian penampang:
X1 = 1 m
Y1 = 7 m
X2 = 3 m
Y2 = 2 m
Dengan menggunakan momen area statis terhadap sumbu X dan Y,
pusat gravitasi Zo dapat dihitung, yaitu:
X = F1 . X1 + F2 . X2
∑F
2
2
X = 12 m . 1 m + 24 m . 3 m
36 m 2
3
X = 12 m + 72 m
3
36 m
2
X = 84 m 3
36 m 2
X = 2,33 m
Y = F1 . Y1 + F2 . Y2
∑F
2
2
Y = 12 m . 7 m + 24 m . 2 m
36 m
2
3
3
Y = 84 m + 48 m
36 m 2
3
Y = 132 m
36 m 2
Y = 3,67 m
Koordinat titik berat penampang Zo (2,33:3,67) m.
b. Secara Grafis
2
Skala Luas = 1 cm setara dengan 6 m
Skala Gambar = 1 cm setara dengan 2m
24