Page 13 - Manual Mutu STIT Insan Kamil Bogor.docx
P. 13

CAKUPAN MANUAL SPMI


                   1. Ruang Lingkup


                              Manual SPMI ini merupakan bagian dari sistem penjaminan mutu              yang

                       dirancang untuk melampaui Standar Nasional Perguruan Tinggi, yang           mencakup

                       kebijakan umum (visi, misi, tujuan dan strategi), jenis dan alur pelaksanaan manual
                       mutu yang akan diterapkan di lingkungan STIT Insan Kamil Bogor.






                   2. Definisi Umum


                          a. Mutu pendidikan tinggi adalah tingkat kesesuaian antara penyelenggaraan

                              pendidikan tinggi dengan Standar Pendidikan Tinggi yang terdiri atas Standar

                              Nasional Pendidikan Tinggi dan Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh
                              Perguruan Tinggi.


                          b. Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi adalah kegiatan sistemik untuk

                              meningkatkan mutu pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.


                          c. Sistem Penjaminan Mutu Internal yang selanjutnya disingkat SPMI,         adalah

                              kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan
                              tinggi secara otonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan

                              pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.


                          d. Sistem Penjaminan Mutu Eksternal, yang selanjutnya disingkat SPME, adalah

                              kegiatan penilaian melalui akreditasi untuk menentukan kelayakan dan tingkat

                              pencapaian mutu program studi dan perguruan tinggi

                          e. Pangkalan Data Pendidikan Tinggi adalah kumpulan data          penyelenggaraan

                              pendidikan tinggi seluruh perguruan tinggi yang terintegrasi secara nasional.
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18