Page 23 - Modul Sosiologi Kelas X Semester 1
P. 23
kedalam grup tertentu. Hal ini dicontohkan pada ketika mengajak seseorang
untuk ikut serta dalam berorganisasi yang dilakukan oleh organisasi A untuk
mengajak si individu.
➢ Melalui Pola Sistem Tertentu, interaksi sosial individu dengan kelompok
terjadi juga melalui pola system tertentu, pola yang direncanakan dan pola
yang diatur secara adat ataupun hukum.
Syarat Terjadinya Interaksi Sosial Kelompok dengan Kelompok
➢ Minimal Dilakukan oleh Dua Kelompok, hal ini tidak bisa dikatakan
sebagai interaksi sosial jika pelaku/peran yang digunakan hanya satu
kelompok, karena nantinya jika hanya satu kelompok tidak ada yang
merespon atau mereaksi dari si kelompok yang pemberi pesan tersebut.
Interaksi sosial ini minimal dilakukan oleh dua kelompok yang mempunyai
tujuan tertentu.
➢ Terjalin Komunikasi, komunikasi sendiri merupakan suatu proses sosial
untuk saling bertukar pikiran maupun informasi satu sama lain antar
kelompok.
➢ Punya Tujuan Tertentu, pada dasarnya interaksi sosial ini dilatar
belakangi oleh keinginan untuk menggali informasi satu sama lain untuk
mencapai tujuan yang diinginkan oleh salah satu pihak ataupun kedua belah
pihak.
➢ Melalui Pola Sistem Tertentu, interaksi sosial Kelompok dengan
Kelompok ini dapat terjadi melalui pola sistem tertentu. Proses sosial
tersebut dapat dikatakan terjadi karena ketidaksengajaan, pola yang
direncanakan dan pola yang diatur secara adat ataupun hukum.
Sebuah interaksi sosial bisa terjadi, tetapi harus memenuhi beberapa syarat
yang wajib terpenuhi. Menurut John Phillip Gillin dan John Lewis Gillin seperti
yang dikutip oleh Soerjono Soekanto, syarat terjadinya interaksi sosial adalah
sebagai berikut, yaitu :
1. Kontak Sosial
Soerjono Soekanto mengatakan bahwa kontak sosial adalah hubungan
antara satu pihak dengan pihak lain yang merupakan awal terjadinya interaksi sosial
dan masing-masing pihak saling bereaksi meski tidak harus bersentuhan secara
fisik. Secara sederhana, kontak sosial adalah sebuah cara yang dilakukan seseorang
dalam proses interaksi sosial.
23