Page 272 - BUKU 9
P. 272

“(Musim) haji adalah beberapa bulan yang dimaklumi,
                     Barang siapa yang menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan Haji,

                                  Maka tidak boleh rafats, berbuat fasik dan berbantah-bantahan

                                                          di dalam masa mengerjakan haji.

                                               Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan,
                                                  Niscaya Allah mengetahuinya. Berbekallah,
                      Dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan bertakwalah kepadaKu

                                                            Hai orang-orang yang berakal”


                                                        (Al Qur’an surat Al Baqarah 02) ayat 197)



                           ”Sesungguhnya Shafaa dan Marwah adalah sebahagian dari syi`ar Allah.
                              Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-`umrah,

                                 maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa`i antara keduanya.
                         Dan barangsiapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati,

                       maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui”

                                                       (Al Qur’an surat Al Baqarah (02) ayat 158)








                                                                                                                                        BUKU 9  270
   267   268   269   270   271   272   273   274   275   276   277