Page 5 - Bab 3 Medan Magnet
P. 5

Arah gaya Lorentz dapat ditentukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan atau aturan
                        pemutaran sekrup seperti pada gambar berikut :














                                       (a)                                                                     (b)

                         Gambar  3.7. (a) Kaidah tangan kanan    (b) Aturan putaran skrup
                           Sumber : Wikipedia .org., rumushitung.com

                        Penentuan tanda titik dan silang pada arah B
                        Jika arah B digambarkan terletak pada bidang, maka arah B ada dua yaitu keluar bidang mendekati
                        pembaca dan masuk bidang menjauhi pembaca.
                        Filosofi yang digunakan untuk menentukan arah B adalah arah anak panah. Jika masuk bidang
                        diberi tanda silang (x), sedangkan jika keluar bidang diberi tanda titik (.).

                    2.  Gaya Lorentz pada Kawat Sejajar Berarus Listrik
                        Dua buah kawat lurus berarus listrik yang diletakkan sejajar berdekatan akan mengalami gaya
                        Lorentz berupa gaya tarik menarik bilaarus listrik pada kedua kawat searah, dan berupa gaya tolak-
                        menolak bila arus listrik pada kedua kawat berlawanan arah.


                                                                                   Gambar  3.8.
                                                                                   Arah gaya Lorentz pada dua
                                                                                   kawat sejajar
                                                                                   Sumber : myrightspot.com/



                        Besarnya gaya tarik-menarik atau tolak-menolak di antara dua kawat sejajar berarus listrik yang
                        terpisah sejauh a seperti gambar di atas adalah :
                                                                                                            
                            =           sin 90 0                =      0                =    =    =   0 1 2   
                            
                                                                   dengan                                          maka    1  2  2    
                                                                  2  


                        F1  =  F2 = F = gaya tarik- menarik atau tolak-menolak (N)
                                                      -7
                        μ 0  = permeabilitas vakum (4π.10  Wb/mA
                        i1  =  kuat arus pada kawat pertama (A)

                        i2  =  kuat arus pada kawat kedua (A)
                        l   =  panjang kawat (m)
                        a  =  jarak kedua kawat (m)

                          Teladan Soal :

                        Diketahui dua buah kawat sejajar dialiri arus IA = 2 A dan IB = 6 A dengan arah berlawanan dan

                        berjarak 8 cm. Tentukan gaya Lorentz yang dirasakan oleh kawat IB sepanjang 20 cm karena
                        pengaruh IA!
                        Penyelesaian
                        Diketahui : IA =  2 A
                                      IB =  6 A
                                                  -2
                                      a  =  8 cm = 8.10  m
                                             l = 20 cm = 0,2 m

                        Gaya Lorentz IB oleh IA :
                                              0           4  .10 −7 .2    -6
                                 =         =       (     ) = 6(0,2) (  −2 ) =  6.10  N
                                 
                                          
                                     
                                           2              2  .8.10
                                                                                                               7
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10